Timnas Voli Putra Resmi Dilepas ke SEA Games 2025: Incar Emas Keempat Beruntun

Filipina dinilai sebagai kekuatan baru, sementara Kamboja dan Myanmar juga mengalami peningkatan kualitas pemain. Karena itu, latihan intensif di luar negeri menjadi keharusan.

Kombinasi Senior–Junior, Fokus Bentuk Tim Lebih Solid

BACA JUGA:Hasil Uji Coba Internasional: Brasil Kalahkan Senegal 2-0 di London

BACA JUGA:U18–U20 Athletics Championships 2025: 55 Atlet Muda Indonesia Siap Berlaga

Imam menyebutkan dalam SEA Games kali ini Indonesia menggunakan komposisi pemain senior dan junior. Strategi ini dipilih bukan hanya untuk mengejar prestasi jangka pendek, tetapi juga regenerasi tim nasional.

“Tahun ini kami memadukan pemain senior dan junior. Diharapkan ke depan para pemain muda bisa menggantikan seniornya. Saya yakin mereka bisa membentuk tim yang semakin solid,” tegas Imam.

Kapten tim, Jasen Natanael Kilanta, mengaku optimistis dengan persiapan skuad Garuda Voli. Menurutnya, kemenangan Indonesia pada putaran kedua SEA V League 2025 di Jakarta menjadi modal berharga.

“Kami sangat termotivasi. Setelah jadi juara di SEA V League 2025, kami semakin mengenal karakter satu sama lain. Itu membuat kami lebih percaya diri menuju SEA Games,” ujar Jasen.

Indonesia Masuk Grup B, Hadapi Tantangan Berat

Di SEA Games 2025, Indonesia tergabung di Grup B bersama:

Kamboja

Filipina

Myanmar

Grup ini dinilai tidak mudah karena Filipina sedang berada dalam performa meningkat, sementara Kamboja dan Myanmar dikenal memiliki spirit bertanding tinggi.

Meski demikian, target emas tidak berubah. PP PBVSI menegaskan seluruh pemain dan ofisial telah siap memberikan yang terbaik.

Sumber: