Hasil Liga Champions Eropa: Arsenal Gasak Brugge 3-0 dan Mantap di Puncak Klasemen.

Arsenal nyaris menambah gol tiga menit kemudian melalui sundulan Piero Hincapie yang mengarah tepat sasaran.

Namun Hans Vanaken muncul di garis gawang untuk menggagalkan peluang tersebut.

BACA JUGA:Hasil Liga Champions Eropa: Barcelona Taklukkan Frankfurt 2-1, Naik Peringkat di Klasemen.

BACA JUGA:Hasil Liga Champions Eropa: Chelsea Tumbang di Markas Atalanta, Kalah 2-1.

Brugge kemudian balik mengancam lewat serangan kilat pada menit ke-37. Carlos Forbs melakukan sprint panjang dari kotak penalti sendiri, tetapi tembakannya terlalu lemah dan mudah diamankan David Raya.

Menjelang turun minum, Brugge memiliki dua kesempatan emas untuk menyamakan kedudukan. Tzolis melepaskan tembakan dari jarak dekat, namun arah bola terlalu mudah ditebak Raya.

Tak lama kemudian, Stankovic gagal memanfaatkan peluang one-on-one. Arsenal dipaksa bertahan di akhir babak pertama, tetapi tetap unggul 1-0 hingga jeda.

Babak Kedua: Arsenal Melesat, Brugge Tak Berkutik

Baru dua menit babak kedua berjalan, Arsenal menggandakan keunggulan. Martin Zubimendi mengirimkan umpan silang matang ke tiang jauh, dan Madueke yang berdiri bebas menanduk bola tanpa kawalan. Skor berubah menjadi 2-0.

Tekanan Arsenal semakin menjadi. Gabriel Martinelli mencetak gol ketiga pada menit ke-56 lewat aksi individu brilian.

Winger Brasil itu memotong dari sisi kiri, mengambil sudut tembak, lalu melepas sepakan melengkung yang tak mampu dijangkau van den Heuvel.

Brugge mencoba membalas pada menit ke-73 melalui sepakan Furo, namun Raya kembali tampil gemilang dan menepis bola. Dua menit berselang, Meijer melepaskan tembakan yang melebar tipis di sisi gawang Arsenal.

Arsenal hampir menambah gol di menit-menit akhir melalui Gabriel Jesus. Tendangan kerasnya mengenai mistar gawang, membuat skor tetap 3-0.

Debut UCL diberikan Arteta kepada Marli Salmon, gelandang muda 16 tahun, yang resmi menjadi salah satu pemain termuda Inggris yang tampil di Liga Champions. Sebuah momen bersejarah bagi The Gunners.

Hingga laga usai, Arsenal mempertahankan keunggulan tanpa banyak ancaman berarti. Clean sheet, tiga gol, dominasi penuh — The Gunners benar-benar tampil seperti calon juara.

Sumber: