Soal Lahan Kosong Jadi TPS Liar, Ini Tanggapan Kepala DLH Lubuklinggau

Soal Lahan Kosong Jadi TPS Liar, Ini Tanggapan Kepala DLH Lubuklinggau

Kepala DLH Lubuklinggau Subandio Amin.Foto:Maryati/Palpos.Id--

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID.- Keluhan warga terkait kembali maraknya lahan kosong yang menjadi Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Liar di Jalan Nangka Lintas RT 04 Kelurahan Batu Urip Kecamatan LUBUKLINGGAU Utara II Kota LUBUKLINGGAU, akhirnya sampai juga ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Menurut Kepala DLH LUBUKLINGGAU Subandio Amin, pihaknya masih berkoordinasi dengan camat dan lurah yang punya wilayah.

Pihaknya juga telah memberi teguran kepada Camat dan Lurah diwilayah tersebut agar memperhatikan soal keluhan warga tersebut. 'Sudah kami tegor", ujarnya kepada Palpos id Rabu 24 Mei 2023.

BACA JUGA:Kesal Lahannya Jadi TPS Liar Warga Tulis Doa Ini, Yang Baca Jadi Merinding

Dikatakan Subandio, pihaknya akan melakukan pengintaian terhadap kendaraan yang sering membuang sampah sembarang di wilayah itu.

"Rencananya motor yang membuang sampah sembarangan disana akan kami tangkap," kata Subandio.

Karena lanjutnya, pihaknya juga sudah sering mengingatkan agar tidak adaahi warga yang membuang sampah secara sembarangan. 'Nyatanya masih bandel," ujarnya.

BACA JUGA:Kejari OKU Tetapkan 2 Tersangka di Kasus Program Serasi

Seperti yang diberitakan palpos.id sebelumnya, kesadaran warga Kota Lubuklinggau untuk tidak membuang sampah sembarangan sepertinya sangat minim. Terbukti sejumlah titik lahan kosong, di Kelurahan Baturip, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau, kembali marak menjadi Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar.

Kondisi itu membuat bau tak sedap (busuk) menyebar sampai ke pemukiman bahkan rumah warga sekitar. Akibatnya warga resah dan mengeluhkan bau tak sedap tersebut.

Bahkan pemilik lahan yang menjadi TPS Liar sepertinya juga sudah mulai habis kesabaran. Karena peringatan dan himbauan yang ditulis  untuk tidak membuang sampah disekitar lahannya,  tidak digubris oleh oknum warga dan pengendara yang membuang sampah sembarangan di atas lahan miliknya.

BACA JUGA:Target Turunkan 9 Persen Emisi Rumah Kaca, Ini yang Dilakukan Pemkot Palembang...

Hal itu memaksa pemilik lahan tidak lagi membuat tulisan himbauan agar tidak membuang sampah disana. Sebaliknya pemilik lahan justru mengganti tulisan peringatan dan himbauan dengan doa yang membuat orang membacanya merinding.

Adapun doa yang dituliskan "Ya Allah Miskinkanlah Orang Yang Membuang Sampah Disini".*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: