Insiden Berdarah Penjaga Keamanan Pasar Inpres Cegah Kejadian Berulang, Walikota Serahkan ke Aparat Kepolisian

LUBUKLINGGAU, PALPOS.CO - Terkait insiden berdarah penjaga kemanan Pasar Inpres ternyata sudah menjadi perhatian Walikota LUBUKLINGGAU, H Rachmat Hidayat (Yoppy Karim).

Diam-diam, orang nomor satu di Kota Lubuklinggau ini telah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dalam hal ini Polres Lubuklinggau untuk mencari solusi terbaik.

Hal itu dilakukan sebagai salah satu upaya pencegahan agar kejadian serupa tak kembali terulang.

Semua itu diungkapkan Yoppy, saat dijumpai di Kantor Walikota Lubuklinggau, Senin, 22 Desember 2025.

BACA JUGA:Polisi Dalami Insiden Berdarah Penjaga Keamanan Pasar Inpres, Ternyata Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Adu Mulut Berujung Adu Fisik, Penjaga Pasar Inpres Lubuklinggau Dilarikan ke Rumah Sakit

Menurut Yoppy, persoalan kedua tenaga outsourcing penjaga keamanan pasar inpres tersebut dipicu oleh persoalan pribadi.

"Kalau kami amati cuma permasalahan pribadi," ujarnya.

Kendati demikian, terjadinya masalah ini harus dilakukan pencegahan agar tidak berulang kembali.

"Ini kejadiannya diluar pengawasan dari pihak outsorsing, jadi sesuai kontrak pihak outsorsing yang mempekerjakan mereka yang harus bertanggungjawab. Mereka juga yang harus mengobati korban," tegas Yoppi.

BACA JUGA:Nataru 2025/2026 : Kapolres Imbau Warga Tetap Waspada, Ikuti Tips Keselamatan dari Polres Lubuklinggau!

BACA JUGA:Disdukcapil Lubuklinggau Targetkan Percepatan Aktivasi IKD

Sementara persoalan antar kedua belah pihak, dikatakan Yoppy, pihaknya akan kembali dalami bersama pihak Polres Lubuklinggau.

"Nanti akan kita dalami lagi dengan melibatkan pihak Polres," ujar Yoppy.

Sumber: