Sekda Palembang: Keluarga Kunci Utama Tanamkan Nilai Luhur Pancasila
Sekda Palembang: Keluarga Kunci Utama Tanamkan Nilai Luhur Pancasila-Foto:dokumen palpos-
PALEMBANG, PALPOS.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) PALEMBANG bersama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI menggelar Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila.
Kegiatan ini menyasar ke kelompok rentan, termasuk mantan narapidana terorisme (Napiter) dan masyarakat umum.
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Aston Palembang Jumat (7/11/2025) ini menandai komitmen serius pemerintah daerah dalam memerangi isu radikalisme dan ekstremisme.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Aprizal Hasyim, saat membuka acara menegaskan, kegiatan ini adalah wujud nyata komitmen bersama untuk memperkuat ketahanan ideologi bangsa dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
BACA JUGA:Wajah Baru Benteng Kuto Besak, Siap Jadi Landmark Baru dan Ruang Publik Modern di Jantung Palembang
BACA JUGA:Warga Sambut Antusias, Pemkot Palembang dan HIPMI Gelar Pasar Murah di Griya Borang Indah
"Ini menunjukkan komitmen bersama kita untuk memperkuat ketahanan ideologi bangsa, menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta meneguhkan kembali nilai-nilai luhur Pancasila di tengah tantangan zaman," ujar Aprizal Hasyim.
Aprizal juga menekankan pentingnya peran keluarga sebagai pondasi utama dalam membentuk karakter dan menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila.
"Orang tua diharapkan mampu memberikan pemahaman agama dan budaya yang benar, serta menumbuhkan sikap kritis terhadap informasi yang beredar," jelas dia.
Aprizal juga mengajak semua pihak mampu mempromosikan kerukunan dan budaya damai mulai dari lingkungan keluarga, masyarakat, hingga tempat kerja.
BACA JUGA:Bantu Masyarakat Lewat Pasar Murah, HIPMI Salurkan 3 Ton Telur Murah di Palembang
BACA JUGA:Tepati Janji, Walikota Ratu Dewa Naik Teman Bus Menuju Lokasi Giat Pertama
Aprizal menambahkan, dialog antar agama dan antar budaya disebut sebagai langkah efektif untuk membangun pemahaman dan toleransi, memecahkan kesalahpahaman, dan mencegah konflik.
Sementara itu, Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi, dan Jaringan BPIP RI, Dr Prakoso MM dalam materinya mengingatkan tentang kekayaan dan keberagaman Indonesia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:


