PALEMBANG, PALPOS.ID - Gubernur Sumsel Herman Deru menegaskan, Pemprov Sumsel akan terus berupaya untuk menjaga dan memelihara hak, dan penghormatan eksistensi penyandang disabilitas terutama masalah aksesbilitas.
Hal tersebut dituangkannya saat menerima Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Provinsi Sumsel, di Ruang Tamu Gubernur Sumsel, Kamis (7/7) siang. Gubernur Herman Deru mengimbau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dalam hal ini Dinas Sosial untuk mengupayakan agar profesi dari penyandang disabilitas tunanetra tidak mesti menjadi tukang pijat saja. “Coba di fikirkan dulu tentang profesi jangan berkutat di pijat saja, jadi yang ada keterampilan kalau bisa kita rekrut ya rekrut,” ungkapnya. Diakui Herman Deru, sebagai pemimpin daerah Ia akan menciptakan suasana ramah bagi kaum disabilitas, baik urusan infrastruktur maupun kehidupan sosial di masyarakat melalui penyetaraan hak. Dia iketahui tunanetra yang saat ini ada di Provinsi Sumsel jumlahnya mencapai 400 jiwa. “Saya sangat bangga Pertuni ini sudah sangat mandiri untuk menopang ekonomi keluarga, Pesan saya utamakan sekolah anak-anak. Kalau pun ada kesulitan bisa ke Dinsos,” tambahnya. Dalam pertemuan itu, Ketua Dewan Pengurus DPD Pertuni Sumsel, Jhon Hendi mengatakan, Pertuni merupakan organisasi kemasyarakatan tunanetra Tingkat Nasional. Bertujuan mewujudkan keadaan yang kondusif bagi tunanetra untuk menjalankan kehidupan individu sebagai warga negara yang cerdas, mandiri, produktif tanpa diskriminasi dalam segenap aspek kehidupan, dan penghidupan. Ia menyampaikan terimakasih kepada Pemprov Sumsel yang sejak 40 tahun organisasi ini dibentuk, Pemprov Sumsel selalu memberikan Penghormatan, Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas di Provinsi Sumsel. “Pertuni merasa dihormati dan dihargai 40 tahun ada disini Pak, kita sampaikan juga hasil musyawarah daerah yang lalu, kita telah menemukan kepengurusan baru yang diketuai oleh Iwan Susanto,” tambahnya ‘’Terimakasih atas respons baik Pemprov Sumsel yang telah mendengar masukan-masukan organisasi penyandang disabilitas,” pungkasnya. (*/rilis)Gubernur HD Beri Ruang Penyandang Tunanetra Masuk Pasar Kerja Informal
Jumat 08-07-2022,10:34 WIB
Reporter : Adetia
Editor : Bambang
Kategori :
Terkait
Selasa 01-07-2025,13:57 WIB
Sekda Edward Candra Lepas 292 ASN Pemprov Sumsel untuk Berlaga di Porprov Korpri 2025
Kamis 26-06-2025,10:34 WIB
Program PALI Terang Bahagia: Herman Deru Hadirkan Listrik Andal di Talang Bulang
Kamis 26-06-2025,10:31 WIB
Kolaborasi Pemprov Sumsel dan PIM Wujudkan Perayaan Hari Kebaya Nasional yang Berkelas
Rabu 25-06-2025,11:38 WIB
Membangun Generasi Emas 2045, Pemprov Sumsel Gencar Sosialisasi Anti Narkoba ke Kalangan Muda
Terpopuler
Selasa 01-07-2025,09:45 WIB
Nasi Liwet, Sajian Tradisional yang Tetap Menjadi Primadona di Tengah Gempuran Kuliner Modern
Senin 30-06-2025,18:34 WIB
Tingkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat, Kodim 0402/OKI Gelar Mitigasi Bencana
Selasa 01-07-2025,17:12 WIB
Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan Kabupaten Bima Timur Terus Mengambang
Selasa 01-07-2025,11:58 WIB
3 Pemain Timnas Indonesia U-20 Resmi Jadi Prajurit TNI AD
Selasa 01-07-2025,09:54 WIB
Karedok, Warisan Kuliner Sunda yang Tetap Lestari di Tengah Arus Modernisasi
Terkini
Selasa 01-07-2025,17:12 WIB
Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan Kabupaten Bima Timur Terus Mengambang
Selasa 01-07-2025,16:56 WIB
Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan Kabupaten Sumbawa Timur Terus Mengapung
Selasa 01-07-2025,16:39 WIB
Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan Kabupaten Sumbawa Tengah Terus Mengalir
Selasa 01-07-2025,16:31 WIB
Mantan Kades di Muratara Dituntut 5,5 Tahun Penjara, Jaksa Tuntut Uang Pengganti Rp1 Miliar Lebih
Selasa 01-07-2025,16:25 WIB