JAKARTA, PALPOS.ID - Tim pengacara Arman Haris dan rekan menyambangi Dewan Pers.
Kedatangan mereka guna melakukan konsultasi sehubungan dengan pemberitaan yang terkait dengan kasus meninggalnya Brigadir J di rumah dinas Kepala Divisi Propam Mabes Polri Irjen Pol Ferdy Sambo. “Kami minta masukan dan arahan Dewan Pers sehubungan dengan pemberitaan kasus tersebut yang kian melebar ke mana-mana. Kami tidak memprotes isi berita. Kami hanya berkonsultasi dan memohon pada rekan-rekan media agar opini pers tidak malah berkembang ke mana-mana,” kata Arman yang menjadi pengacara istri Irjen Ferdy Sambo dilansir dari web Dewan Pers, Jumat (15/07) di Gedung Dewan Pers, Jakarta. Ketika ditanya berita apa yang membuat tim pengacara dan keluarga keberatan, Arman tidak bisa menyebut satu per satu. Dia hanya mengimbau agar pers juga memiliki empati. Dalam konsultasi itu tim pengacara istri Ferdy Sambo diterima oleh beberapa anggota Dewan Pers. Mereka antara lain Yadi H Hendriana (ketua Komisi Pengaduan dan Penegakan Etika Pers), Totok Suryanto (ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga), Ninik Rahayu (ketua Komisi Penelitian, Pendataan, dan Ratifikasi), serta Asmono Wikan (ketua Komisi Pemberdayaan Organisasi). Hadir pula beberapa tenaga ahli Dewan Pers. Arman menambahkan supaya pers juga memiliki empati terhadap korban dan keluarganya. Pers juga diminta untuk mematuhi Kode Etik Jurnalistik dalam pemberitaan. Termasuk, kata dia, tidak menyebut nama korban kejahatan susila. Pada kesempatan itu, Yadi menjelaskan bahwa isu terbunuhnya polisi di rumah dinas perwira tinggi kepolisian itu amat seksi atau banyak menarik perhatian publik. “Adalah tugas pers untuk memberitakan hal ini. Akan tetapi, jangan sampai muncul pemberitaan yang sifatnya menghakimi. Pers harus tetap menjunjung asas praduga tak bersalah,” tutur Yadi. Dia mengingatkan, pers harus menghindari sumber-sumber yang tidak berkompeten dalam kasus ini. Apalagi informasi yang bersifat spekulatif, ujarnya, itu harus juga dijauhi dalam pemberitaan. Yadi meminta pula hak-hak privasi korban dihormati oleh pers dalam pemberitaan kasus ini. “Berita yang memberi implikasi positif bagi publik sebaiknya dikedepankan,” kata Yadi. (*) *)Artikel ini sudah tayang di website Dewan Pers dengan judul : Tim Pengacara Istri Irjen Pol Ferdy Sambo Berkonsultasi ke Dewan Pers.Terkait Pemberitaan, Tim Pengacara Istri Irjen Pol Ferdy Sambo Sambangi Dewan Pers
Jumat 15-07-2022,22:33 WIB
Editor : Zen Bae
Kategori :
Terkait
Rabu 12-02-2025,21:28 WIB
Meningkatkan Kapasitas Jurnalis di Era Digital, PHE Gelar Media Gathering SHU
Selasa 07-05-2024,14:03 WIB
Daftarkan Diri Anda, Penjaringan Calon Ketua PWI OKI Telah Dibuka, Ini Jadwal dan Syaratnya!
Rabu 21-02-2024,20:59 WIB
Dewan Pers : Perpres 'Publisher Rights' Mendorong Pertumbuhan Media Kecil dan Menengah di Indonesia !
Kamis 25-01-2024,19:23 WIB
Pj. Bupati Muara Enim Laporkan Media Online ke Polda Sumatera Selatan, Pemilik Media Bantah Tuduhan
Selasa 19-12-2023,23:04 WIB
Bisnis Media Jangan Hanya Modal Nekat, Buat Konten Berkualitas, Kreatif Bukan Hoaks
Terpopuler
Sabtu 19-07-2025,11:23 WIB
Indonesia U-16 Kalahkan Thailand 3-2, Melaju ke Perebutan Peringkat 5 Kejuaraan Asia Voli 2025
Sabtu 19-07-2025,11:20 WIB
Mauro Zijlstra dan Dua Striker Diaspora Siap Dinaturalisasi, Timnas U-23 Tambah Amunisi Eropa
Sabtu 19-07-2025,07:31 WIB
Mitsubishi Destinator Meluncur: Lawan Serius Honda HR-V, Hyundai Creta & Toyota Yaris Cross
Sabtu 19-07-2025,08:10 WIB
Skutik Sultan Makin Sempurna: Honda Forza 2025 Hadir dengan Teknologi dan Gaya Premium
Sabtu 19-07-2025,07:49 WIB
Daihatsu Sigra Facelift 2025: Mobil Murah Rasa Sultan, Ini Rahasianya!
Terkini
Sabtu 19-07-2025,19:32 WIB
Tanjung Enim Membara, 7 Rumah Hangus Terbakar
Sabtu 19-07-2025,19:28 WIB
Warga Sungai Rambutan Geger Temukan Pria Tak Bernyawa Mengambang di Sungai Kurung, Ini Kata Polisi
Sabtu 19-07-2025,19:25 WIB
Pemkab Muba Hadirkan Sekayu Carnaval 2025 untuk Meriahkan HUT RI ke-80 Tahun
Sabtu 19-07-2025,19:18 WIB