PALEMBANG, PALPOS.ID,-Wakil Walikota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda bersama Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) kembali melakukan inspeksi mendadak (Sidak). Sidak dilakukan di Gudang Supplier Alfamart, Kantor Cabang PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) Palembang, tepatnya di Jalan Tembus Terminal Alang- Alang Lebar.
Dalam hal ini, Wawako meminta kepada pihak gudang agar lebih memperhatikan lagi penempatan barang yang masih baik dengan yang sudah kadaluarsa, serta sekaligus keselamatan kerja pegawai di gudang tersebut.
“Kedepan penempatan barang yang sudah lewat mendapatkan tempat yang berbeda dari yang barang yang masih baik, dan produk yang suhu kamarnya harus di suhu tertentu. Menyoroti keselamatan karyawan bagaimana keselamatannya diperhatikan, terutama saat menurunkan barang dari rak display,” ujarnya saat diwawancarai usai sidak, Rabu (27/7).
Wawako juga mengakatakan, agar pihak Alfamart tidak lagi menjual produk-produk yang mendekati masa kedaluarsa. “Kami berharap seluruh produk yang mendekati masa kadaluarsa jangan lagi ditawarkan ke konsumen apalagi sampai diimingi diskon atau diberikan pada orang yang jual parcel sehingga merasa kecolongan,” katanya.
Sementara itu, Kepala BBPOM Palembang, Ahmad Zulkifli Apt, menjelaskan bahwa seharusnya pihak gudang suplier Alfamart harus ketat dalam mengawasi petugas di setiap outlet.
“Nah beberapa laporan serta temuan terkadang masih terdapat produk kedaluwarsa yang dijual. Tapi untuk di gudang ini kita lihat sudah bagus, karena ada sistem otomatis. Dan nanti kami juga akan mensosialisasikan kepada Alfamart bagaimana cara proses tirel pangan yang baik,” jelasnya.
Lebih lanjut Zul mengungkapkan, jika sebelumnya masih menemukan sekitar 279 outlet yang terdapat barang kadaluarsa.
“Lebih dari 279 putlet yang masih kita temukan barang kadaluarsa, maka hari ini kita mengunjungi gudang Alfa untuk Sumsel dan Bengkulu. Melihat bagaimana penataan barang, ternyata gudangnya bagus. Kami informasikan juga bahwa gudang suplier Alfamart yang dikelolah Sumber Alfaria Trijaya di Kota Palembang ini menjadi supplier juga untuk beberapa provinsi tetangga, yakni Bengkulu dan Kepulauan Bangka Belitung,” pungkasnya.(*)