MUARA ENIM, PALPOS.ID – Masyarakat dan pengguna jalan mengeluhkan genangan air akibat saluran mampet hingga meluber ke jalan berlobang tepatnya di Jalan Pramuka III, Kelurahan Pasar II, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim.
Pasalnya, permasalahan tersebut sudah bertahun-tahun dikeluhkan namun sampai saat ini tidak kunjung diperbaiki. “Jalan ini tergenang sudah bertahun-tahun. Namun sepertinya pihak terkait cuek saja,” ujar Tomy salah seorang tukang parkir kepada awak media, Jumat (29/7). Menurutnya, sepengetahuannya air selokan yang menggenangi jalan tersebut akibat saluran air yang ada sudah mampet semua sehingga air yang dibuang oleh para pedagang tidak bisa mengalir disaluran air karena sudah mampet yang menyebabkan air naik ke atas dan menggenangi jalan. Dampaknya, jalan mudah rusak sebab sering tergenang dan akhirnya membahayakan para pengguna jalan. “Disini ada satu lobang yang besar, dan kemarin sempat ada warga yang swadaya menyemennya. Tapi itu hanya sementara sebab sekarang semenan tersebut sudah mulai hancur karena jalan sering terendam air,” tegasnya. Lanjutnya, dirinya sebagai masyarakat meminta kepada Pemkab Muara Enim untuk lebih serius memperbaiki jalan tersebut sebab selain lokasinya ditengah kota sehingga sangat tinggi intensitasnya dilalui oleh pengguna jalan. Bahkan pernah beberapa kali pengguna jalan yang terjebak lobang dan kecelakaan karena lobangnya tergenang oleh air sehingga tidak terlihat oleh pengguna jalan. Hal senada dikatakan Susi (35) warga Muara Enim bahwa beberapa bulan yang lalu dirinya pernah terjatuh dilokasi tersebut karena terjebak masuk ke dalam lobang yang tergenang oleh air. Karena airnya tersebut kotor tentu pekat tidak terlihat kalau ada lobang ditengah jalan. “Pada waktu itu, saya hanya luka-luka, tapi pakaian basah semua dan malunya itu,” ujar. Untuk itu, sambung Susi, ia meminta kepada pemerintah untuk segera memperbaiki jalan dan saluran air tersebut, sebab jika terus dibiarkan tentu akan merusak jalan lebih parah lagi dan tentu korban akan lebih banyak lagi. Pantauan di lapangan, genangan air kotor dan bau tersebut memang berasal dari saluran air disekitar lokasi pasar Inpres Muara Enim yang mampet sebab banyak tanah lumpur dan sampah sehingga menutup saluran air. Selain itu, memang ada satu lubang yang rusak tepatnya ditengah-tengah jalan sehingga sangat mengganggu para pengguna jalan karena para pengguna jalan terutama motor terpaksa antri melintas karena takut terkena percikan air kotor tersebut. (*)Selokan Mampet, Air Pembuangan Genangi Jalan di Muara Enim
Minggu 31-07-2022,15:41 WIB
Reporter : Febi
Editor : Bambang
Kategori :
Terkait
Rabu 18-06-2025,17:04 WIB
Reses di Muara Enim, Giri Ramanda Bicara Pemekaran Gelumbang
Selasa 17-06-2025,21:39 WIB
PLTP Lumut Balai Unit 2 Segera Operasional Bupati Tekankan Prioritas Listrik Untuk Lokal
Kamis 29-05-2025,14:29 WIB
Muara Enim Siap Sukseskan Koperasi Merah Putih 256 Desa/Kelurahan Gelar Musdessus
Selasa 20-05-2025,19:27 WIB
Dorong Percepatan Pembangunan Jalan Khusus Batu Bara dan 5 Flyover di Muara Enim
Minggu 11-05-2025,17:37 WIB
Wabup Sumarni Dorong Pembentukan Perda Olahraga Prestasi
Terpopuler
Selasa 01-07-2025,09:45 WIB
Nasi Liwet, Sajian Tradisional yang Tetap Menjadi Primadona di Tengah Gempuran Kuliner Modern
Selasa 01-07-2025,18:53 WIB
Gubernur Herman Deru Tegas Sikapi Insiden Jembatan Ambruk di Lahat
Selasa 01-07-2025,17:12 WIB
Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan Kabupaten Bima Timur Terus Mengambang
Selasa 01-07-2025,12:04 WIB
AFC Umumkan Nominasi 11 Pemain Terbaik, 5 Pemain Timnas Indonesia Masuk Daftar Bersama Bintang Asia
Selasa 01-07-2025,19:02 WIB
HDCU Inisiasi Retret Siswa di Bumi Perkemahan Gandus Cetak Generasi Pemimpin Masa Depan
Terkini
Selasa 01-07-2025,20:28 WIB
HUT Bhayangkara ke-79 : Dandim 0402/OKI Apresiasi Kerja Keras dan Dedikasi Polri
Selasa 01-07-2025,20:20 WIB
Tim Voli Putra dan Putri Pemkot Prabumulih Raih Poin Penuh di Laga Perdana POR Korpri Sumsel 2025
Selasa 01-07-2025,20:10 WIB
Kebakaran Lahan Terjadi di Ulak Tangisan, Ogan Ilir: Petugas Berjibaku Padamkan Api
Selasa 01-07-2025,20:08 WIB
"Jembatan Ambruk, Wagub Sumsel Ultimatum Tambang: Setahun Harus Buat Jalan Sendiri!"
Selasa 01-07-2025,20:04 WIB