Dukungan BSB untuk Kemajuan Olahraga Sumsel Hasilkan Prestasi Internasional

PALEMBANG, PALPOS- Bank Sumsel Babel (BSB) selaku bank pembangunan daerah tidak hanya fokus pada pengembangan perekonomian, namun juga berperan aktif dalam mendorong kemajuan olahraga di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Terbukti, dengan berbagai even olahraga yang disponsori BSB bahkan sekaligus menjadi penyelenggaranya. Sebut saja Pekan Olahraga Provinsi ke XIII yang berlangsung 21-28 November 2021. Dimana Direktur Utama BSB, Achmad Syamsudin dipercaya menjadi ketua panitia even yang berlangsung sukses tersebut.

“Selanjutnya BSB juga menjadi sponsor even Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VI 2021 Sumsel tahun 2022, pada 1 hingga 7 Juli 2022 belum lama ini. Even ini diikuti 11 ribu peserta. Selain itu, banyak even-even olahaga lainnya yang digelar Bank Sumsel Babel baik sebagai penyelenggara maupun sponsor,” ungkap Direktur Utama (Dirut) BSB, Achmad Syamsudin usai kegiatan seminar bertema “menjadi masyarakat sehat bermanfaat” di Kota Palembang, Rabu (21/9)

Terkait kegiatan senam massal Gebyar Tabungan Bank Sumsel Babel yang merupakan puncak Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) ke 31, pada Minggu (25/9/2022) di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang lanjut Syamsudin, juga wujud dukungan BSB terhadap  kemajuan olahraga di Sumsel sekaligus mengajak masyarakat berolahraga.

“Untuk tahun ini, kami mengusung tema  menjadi masyarakat yang sehat dan bermanfaat. Artinya dengan berolahraga tubuh kita menjadi sehat dan jika tubuh kita sehat, dampak positifnya kita akan semakin produktif dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar kita,” jelasnya.

Dukugan Bank Sumsel Babel terhadap olahraga di Sumsel  lanjut Syamsudin, dengan memiliki Tim Bola Voli Palembang Bank Sumsel Babel yang siap mengarungi Proliga setiap tahunnya. Dimana Tim Voli Palembang Bank Sumsel Babel memiliki prestasi yang tak bisa dianggap remeh yakni pernah juara Proliga tahun 2011 dan 2013.  

“Dengan prestasi yang ditorehkan Tim Bola Voli juga menjadi kebanggaan Kota Palembang dan Sumsel pada umumnya dan diharapkan dapat memotivasi para olahragawan lainnya, “ tandasnya. Selain itu kata Syamsudin, ada sejumlah atlet lainnya yang memiliki prestasi direkrut dan dibina Bank Sumsel Babel dengan berstatus sebagai karyawan Bank Sumsel Babel.

“Salah satunya Jauhari Johan yang merupakan atlet lari nasional. Walaupun sudah berstatus karyawan Bank Sumsel Babel dengan bekerja melayani nasabah namun begitu kita tetap memberikan support latihan dan mengikuti berbagai kejuaraan hingga meraih prestasi tak hanya nasional namun juga internasional,” ungkapnya.

Disisi lain lanjut Syamsudin, melalui even-even olahaga yang digelar dan disponsori Bank Sumsel Babel serta prestasi atlet binaan, Bank Sumsel Babel juga mengenalkan, mensosialisasikan program dan produk tabungan Bank Sumsel Babel “Saat ini, kita terus mendorong layanan transaksi digital yang sudah menjadi kebutuhan sekaligus menjawab tantangan persaingan perbankan kedepan. Maka dari kita mengenalkan produk layanan digital diantaranya mobile banking, BSB Cash, dan Qris Bank Sumsel Babel,” jelasnya.

Untuk produk tabungan sambung Syamsudin, selain Tabungan Pesirah, Tabungan Simpeda, pihaknya juga mengenalkan, sejumlah produk lain diantaranya tabungan tasbih haji usia dini (Haji U-Din) BSB, dan Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel).   “Kedepan kita terus melakukan inovasi program dan produk untuk menggaet nasabah,” ujar Syamsudin.

Sedangkan atlet lari nasional, Jauhari Johan mengaku, dirinya masih semangat untuk unjuk gigih bahkan dirinya  siap menjajal SEA Games 2023. Dikatakan Johan, dirinya masih merasa mampu bersaing di kancah SEA Games mendatang, dalam ajang triathlon.

“Sejauh ini saya merasa masih ada tantangan, jadi saya masih mau jadi atlet,” ujarnya dengan nada optimis. Terakhir prestasi yang berhasil diraih kata Johan, dengan meraih medali Perunggu  SEA Games Vietnam pada Mei 2022 mampu menyumbangkan medali perunggu untuk kontingen Indonesia di nomor dualthon.

Untuk persiapan menjajal SEA Games 2023, tetap membuat jadwal latihan yang ketat. “Setiap pagi, saya rutin berlari sejauh 13-15 kilometer,” ungkapnya. Selanjutnya, sambung Johan, usai jam bekerja sebagai karyawan Bank Sumsel Babel bagian pelayanan kepada nasabah, dirinya  kembali melanjutkan sesi latihan sore dari pukul 17.00 WIB hingga 18.00 WIB.

“Inilah resiko yang harus saya ambil karena masih memutuskan untuk menjadi atlet. Beruntung, perusahaan tempat saya bekerja (Bank Sumsel Babel,red) masih terus memberikan suppott dan dukungan,”ujar Johan. Dikatakan Johan, cabang triathlon memberikan peluang baru baginya untuk bisa mengharumkan nama negara di kancah internasional.

Dalam ajang triathlon, pencapaian manis yang  berhasil diperolehnya dengan meraih medali emas pada SEA Games Filipina 2019. “Dari capaian ini, saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan Bank Sumsel Babel yang hingga saat ini masih terus mendukung saya dan atlet-atlet Sumsel lainnya,” ucap Johan.

Prestasi mentereng juga ditorehkan Abas Akbar, mantan atlet pencak silat nasional yang juga karyawan Bank Sumel Babel yang kini menjadi pelatih pencak silat. Dirinya mengakui dukungan Bank Sumsel Babel sangat berarti sehingga dirinya bisa berprestasi.

“Berkat dukungan dan pembinaan Bank Sumsel Babel, saya berhasil menjadi juara dunia sebanyak 4 kali dalam kejuaraan dunia pencak silat yakni tahun 1992,  1994, tahun 2000, dan 2004,” ungkapnya.

Selain itu lanjut Abas, dirinya juga berhasil meraih emas dalam SEA Games tahun 1993, 1995, 1997, 1999, dan 2001. “Selanjutnya Emas dalam Pekan Olahraga (PON) tahun 1993, tahun 1996 meraih perak, dan pada PON 2004 berhasil mendapatkan Emas.

Saya pensiun tahun 2005 dan memutuskan menjadi pelatih. Saya diterima menjadi karyawan Bank Sumsel Babel tahun 1996 dan saat masih aktif sebagai atlet,” ucapnya. 

Terkait dukungan Bank Sumsel Babel, dikatakan Abas merupakan hal yang istimewa. “Istimewa, walau kita bekerja sebagai karyawan, kita tetap diberi waktu  atau mendapatkan dispensasi untuk latihan dan difasilitasi.

Dengan begitu, kita tetap bisa fokus mengikuti berbagai even. Atas dasar dukungan full dari Bank Sumsel Babel  itulah menumbuhkan rasa tanggungjawab untuk berusaha semaksimal untuk meraih prestasi dan itu saya buktikan,” ujar Abas.

Bank Sumsel Babel sendiri dalam memberikan dukungan terhadap olahraga lanjut Abas, juga menyiapkan wadah yang dinamakan Badan Olahraga Bank Sumsel Babel. “Badan Olahraga ini istilahnya KONI-nya Bank Sumsel Babel. Dimana para atlet dibina dilatih dan difasilitasi secara penuh serta diarahkan untuk dibentuk menjadi atlet yang siap berkompetisi dan meraih prestasi

Sebagai rasa bangga dan terima kasih atas dukungan Bank Sumsel Babel, dirinya kata Abas, tak lupa membawa  brand Bank Sumsel di setiap mengikuti even dan kejuaraan. “Misalnya saya memakai baju berlogo Bank Sumsel Babel.

Ini kan citra yang harus saya jaga salah satunya ditunjukan lewat prestasi Yang jelas kita selaku atlet bangga atas dukungan ini. Karena setiap even dan kejuaran yang ikuti, kita membawa 3 nama, yakni negara (Indonesia), Provinsi Sumsel dan Bank Sumsel Babel,”tutur pria yang terjun  jadi atlet pencak silat sejak tahun 1984 ini.  

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Provinsi Sumsel, Rudi Irawan S Sos MSi dalam kesempatan itu mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel memberikan apresiasi yang tinggi kepada Bank Sumsel Babel yang telah berperan aktif mendorong dan mendukung  kemajuan dunia olahraga terutama di Sumsel.

“Melalui peran aktif Bank Sumsel Babel, akan terus mencetak atlet-atlet berprestasi  yang tak hanya mengharumkan nama Sumsel di kanca nasional namun juga internasional,”pungkas Rudi. (rob)