LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID.- Biaya belanja dapur dari hari ke hari terus meningkat. Karena harga sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan.
Kondisi ini membuat para ibu pusing tujuh keliling. Karena kenaikan harga bahan pokok tidak diikuti penambahan penghasilan.
Sssttt, jangan stress dulu. Karena kita bisa memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayuran atau bumbu dapur sendiri.
Tapi kendalanya tidak punya lahan yang cukup. Tenang, lahan sempit sekalipun tetap bisa dimanfaatkan untuk menanam kebutuhan dapur.
Caranya, pertama tentukan dulu tanaman apa yang paling sering atau bahkan setiap hari dibutuhkan untuk memasak. Bisa tomat, cabe, atau bumbu dapur seperti kunyit, jahe, dan lain-lainnya. Lalu siapkan bibitnya dan semai bibit di satu wadah sesuai jenisnya.
Kedua, setelah tahu jenis tanaman apa yang dibutukan, dan sambil menunggu bibit yang disemai tumbuh dan siap ditanam, siapkan polibag sebagai wadah untuk menanam.
Ketiga, siapkan media tanam berupa tanah kompas dan sekam padi atau bisa juga serbuk kayu dari limbah mebel.
Keempat, setelah semuanya siap campurkan tanah kompos dengan sekam/serbuk kayu dan kotoran hewan (kohe) yang sudah dikeringkan dengan perbandingan 1:1: 1atau 2:1:1(satu sekam/bubuk kayu, satu tanah kompos dan satu kohe, atau dua tanah kompos dan satu sekam/serbuk kayu, satu kohe). Untuk alat ukuran bisa menggunakan alat yang ada disekitar ya, bisa bekas kaleng susu atau alat ukur lainnya.