SEKAYU, PALPOS.ID - Puluhan tahun tak tersentuh aliran listrik, akhirnya Kamis 26 Januari 2023 secara resmi kawasan terisolir di Desa Ulak Kembang dan Desa Sungai Angit Kecamatan Batanghari Leko atau BHL dengan gembira menikmati aliran listrik dari PLN.
Yang dalam kesempatan peresmiannya kali ini disaksikan langsung Gubernur Sumsel Herman Deru dan Pj Bupati Muba Apriyadi Mahmud
"Pemasangan listrik di dua Desa Kabupaten Muba ini berkat komitmen dan sinergi Gubernur Herman Deru dengan Bupati Apriyadi Mahmud.
Serta upaya PLN untuk menerangi hingga ke kawasan pelosok," ungkap Senior Manager Perencanaan PLN UID S2JB, Jaka Sumantri di sela Peresmian Listrik Desa di Kecamatan Batanghari Leko.
BACA JUGA:Jujur dan Jaga Kode Etik, Pesan Pj Bupati Muba untuk 726 Anggota PPS Dilantik...
Dikatakan, ada sebanyak 400 rumah di Desa Ulak Kembang yang mendapatkan aliran listrik.
"Ada Miliaran rupiah dana investasi yang dikucurkan, ini komitmen yang tidak berbicara keuntungan tetapi kebutuhan masyarakat yang juga didorong oleh pak Gubernur Herman Deru dan pak Bupati Apriyadi Mahmud," ulasnya.
Dalam kesempatan peresmian listrik desa kali ini, tidak hanya di Kabupaten Muba tetapi juga ada di Kabupaten Banyuasin dan OKU Timur.
"Di Sumsel sudah 98 persen daerah dialiri listrik PLN, untuk tahun 2023 ini akan ada sebanyak 12 desa baru yang akan mendapatkan aliran listrik dari PLN.
BACA JUGA:Balap Liar Menganggu, Ini Harapan Ketua RT ke Polres Muba
BACA JUGA:Liga 3 Zona Sumsel di Kabupaten Muba, Arsenio Arkan FC Kalahkan Exsimbels FC dengan Skor 2:1
Sehingga tahun 2023 target kita 99 persen daerah di Sumsel sudah dialiri listrik PLN," urainya.
Gubernur Sumsel, Herman Deru mengatakan persoalan pemenuhan aliran listrik tidak hanya berbicara penerangan tetapi juga bagian dari upaya menekan angka stunting dan memaksimalkan program Keluarga Berencana (KB).
"Terima kasih PLN, Sumsel ini lumbung energi jadi pemenuhan listrik harus bisa mengcover seluruh wilayah hingga pelosok.