MUARADUA, PALPOS.ID – Banjir bandang OKU Selatan sebabkan 3 rumah warga hanyut dan ratusan kilogram kopi rusak.
Kejadian banjir bandang itu akibat meluapnya Sungai Tehmi di Desa Sidorahayu Kecamatan Buay Pemaca Kabupaten OKU Selatan, Kamis 09 Maret 2023, mulai pukul 05.30 WIB.
Tiga rumah warga Desa Sidorahayu yang hilang terbawa arus sungai yang deras itu, yakni milik Agung Ari Wibowo (27), Saripudin (60), dan Imam Sapi’i (50).
Selain itu, ada beberapa rumah rusak sedang, yakni milik Supriyadi (45), Budi Kurniawan (35), Nursalim (40), Sucipto (46).
BACA JUGA:550 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang di Pakistan
Kemudian rumah milik Selamat (54), Sukriyanto (45), Poniman (60), dan rumah milik Prayitno (50).
Selain rumah hanyut dan rusak, ada juga ratusan kilogram kopi yang rusak. Yakni kopi milik Agung Ari Wibowo sebanyak 100 kilogram.
Kemudian kopi milik Supriyadi sebanyak 400 kilogram, dan milik Poniman seberat 200 kilogram, serta kopi milik Prayitno sebanyak 150 kilogram.
Dimana akibat banjir bandang tersebut, 13 kepala keluarga atau KK yang terdampak dengan kerugian mencapai Rp300 juta.
BACA JUGA:Dihadang Banjir Bandang, Ratusan Truk Terjebak di Jalinsumteng
BACA JUGA:Diterjang Banjir Bandang, Jembatan Gantung Putus
Meskipun tak ada korban jiwa dalam banjir bandang itu, namun 5 dari 13 KK terdampak terpaksa mengungsi ke rumah kerabatnya.
Selain itu, untuk fasilitas umum yang rusak akibat banjir bandang, yakni Masjid Al Ikhlas alami rusak berat.
Kemudian, Jembatan Gantung Desa Sidorahayu juga rusak berat. Bahkan, Jembatan Gantung itu tinggal tersisa kawat seling sebab lantainya hanyut terbawa arus sungai.