Polda Sumsel Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2023, Ini Pesan Kapolda...

Senin 17-04-2023,21:25 WIB
Reporter : Abdus Salam
Editor : Erika

BACA JUGA:Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Dikepung Pengunjuk Rasa

Melalui Operasi Terpusat dengan sandi “Ketupat 2023” selama 14 hari sejak 18 April hingga 1 Mei 2023. 

Operasi initelah diawali dengan KRYD tanggal 10 hingga 16 April 2023 dan akan dilanjutkan pasca operasi tanggal 2 hingga 9 Mei 2023.

Operasi Ketupat 2023 melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka dan Mitra Kamtibmas lainnya.

BACA JUGA:Angkutan Batubara Dilarang Beroperasi Selama Lebaran

Para personel tersebut nantinya akan menempati 2.787 Pos dengan rincian 1.857 Pos Pengamanan yang berfungsi untukpusat informasi, gatur dan rekayasa arus lalin,serta memastikan keamanan maupun ketertiban pada objek wisata, pusat perbelanjaan dan pusatkeramaian lainnya. 

713 Pos Pelayanan yang berfungsi untuk tempat istirahat pengemudi, manajemen rest area, pelayanan kesehatan, pemberian takjil gratis danberbagai layanan lainnya. 

Dan 217 Pos Terpadu yang berfungsi untuk pusat kodal operasi secara terintegrasi bersama stakeholder terkait dan dilengkapi dengan command center terpadu.

BACA JUGA:Kelompok Pelaku Judi Sabung Ayam Digulung Polisi, Begini Kronologisnya...

Untuk memastikan operasi berjalan dengan optimal, Polri akan membagi 5 wilayah pengendalianutama di Pulau Sumatera & Jawa dan pengendalian secara kewilayahan di Polda lainnya dengan menjadikan NTMC Polri sebagai Posko Operasi Terpusat. 

Posko tersebut didukung oleh berbagai kemampuan, sehingga setiap perkembangan situasi di lapangan bisa termonitor secara real time.

Untuk menjamin kelancaran arus lalu lintas pada jalur tol, lakukan pula langkah - langkah bersamastakeholderterkait dengan menambah petugas gardu satelit, melakukan manajemen rest area, patroli sterilisasi bahu jalan dan menyiagakan tim kontijensi dengan sarpras pendukung seperti mobil derek, ambulance, damkar, serta SPBU mobile.Khusus jalur arteri atau non-tol, Polri telah memetakan 125 titik rawan gangguan kamseltibcar lantas. 

BACA JUGA:Aman dan Selamat Selama Cuti/Mudik Lebaran, Dandim Berikan Tips Ini Untuk dilakukan

"Kemudian terkait penyeberangan laut pada tahun lalu terjadi kepadatan pada jalur menuju pelabuhan, karena kita melihat terdapat 44 persen masyarakat mengandalkan tiket go show. Oleh sebab itu, pastikan pelaksanaan pengkategorian jenis kendaraan penumpang baik mobil ataupun motor," ungkap Kapolda Sumsel.

Selanjutnya ia menekankan terkait permasalahan laka lantas. Optimalkan langkahlangkah preventif dengan menempatkan personeldan melengkapi rambu pada titik - titik rawan kecelakaan. 

"Disamping itu, saya ingatkan masyarakat untukmemastikan kelayakan kendaraan sebelumdigunakan, lakukan penguatan edukasi tertib berlalu lintas, imbau pengemudi untuk memastikan kondisi kesehatan dan segera beristirahat apabila mengalami kelelahan," tutup Kapolda Sumsel, Senin (17/04/2023).

Kategori :