Mereka juga umumkan mencuri 15 juta datatan pelanggar, informasi karyawan, dan sekitar 1.5 terabyte data internal.
Terakhir mereka aancam akan rilis semua data di web gelap jika negosiasi gagal,” cuit akun @darktracer_int, Sabtu 13 Mei 2023.
"Jadi, manajemen bank tidak punya alasan yang lebih baik selain berbohong kepada nasabah dan mitra perusahaan. Yakni dengan melaporkan adanya sejenis 'masalah teknis' yang sedang dilakukan oleh bank," ungkap hacker LockBit 3.0.
Cuitan akun twitter @darktracer_int ini tentu saja menuai berbagai respon dari warganet atau netizen.
"Bagaimana sekelas bank yang merupakan hasil merger 4 bank besar masih kena masalah kayak gini," respons @MAlviensyah. *