Selain itu, untuk rencana ibukota Kabupaten Subang Utara sendiri akan berada di wilayah Kecamatan Ciasem.
BACA JUGA:Kota Kertajati Pisah dari Kabupaten Majalengka Provinsi Jawa Barat Tunggu Moratorium DOB Dicabut
Lalu, ada juga kesepakatan bersama untuk mengisi poin dalam surat keputusan bersama antara Bupati Subang dengan DPRD Kabupaten Subang.
Disisi lain, Ketua Forum Pemekaran Pantura Subang atau FP2S H Sudihartono mengaku senang pemekaran Pantura Subang sudah masuk pembahasan di DPRD Jawa Barat.
Sudihartono berharap secepatnya diparipurankan dan ditandatangani SKB Gubernur dan DPRD Jabar tentang pembentukan CPDOB Subang Utara.
“Pada prinsipnya saya sangat mendukung agar pemekaran Kabupaten Subang menjadi dua, karena merupakan harapan rakyat,” tegas Sudihartono.
Sedangkan Anak Muda Pantura Ahmad Dodi Budiyanto SH alias Dodi Elang Laut mendukung penuh kabupaten daerah otonomi baru tersebut.
“Tentu saja saya sangat mendukung pemekaran ini. Karena saudara-saudara kami di Pantura telah berjuang bersama,” tegas Dodi Elang Laut ini.
Sementara Bupati Subang H Ruhimat juga menyetujui pemekaran Kabupaten Subang dengan membentuk Kabupaten Subang Utara itu.
Semuanya untuk pemerataan pembangunan. "Inilah paradigma tentang pemekaran suatu daerah harus diubah," tegas Ruhimat.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat, 14 Kecamatan Gabung Kabupaten Subang Utara
BACA JUGA:Inilah 5 Kabupaten Banyak Penduduk Miskin di Provinsi Jawa Barat, Apakah Kabupaten Bandung Masuk?
Dan yang harus diubah yakni paradigma jika ada pemekaran daerah, maka disebut kegagalan pemerintah daerah mempertahankan daerahnya.