Dengan demikian, Suzuki berupaya membangun citra sebagai produsen yang tidak hanya fokus pada desain dan performa, tetapi juga keamanan.
BACA JUGA:Suzuki Celerio Digadang Jadi Pengganti Mobil LCGC Suzuki Karimun Wagon R
BACA JUGA:Desain Retro Klasik, Ini Kelebihan Motor Suzuki Address 125...
Bergabung di segmen yang dikuasai oleh NMax dan PCX bukan perkara mudah.
Namun, Suzuki memainkan kartu pintarnya melalui penetapan harga.
Di pasar Cina, Burgman 150 ditawarkan dengan harga sekitar 20.000 Yuan atau sekitar Rp 44.000.000.
Ini adalah strategi cerdas untuk menarik perhatian konsumen yang mungkin merasa bahwa NMax atau PCX terlalu mahal.
Salah satu keunggulan Suzuki adalah kemampuannya untuk melakukan pemasaran yang efektif.
Mereka telah melakukan berbagai kegiatan promosi seperti roadshow, iklan online, dan kerja sama dengan influencer untuk memperkenalkan Burgman 150 kepada publik.
Dengan pendekatan pemasaran yang tepat sasaran ini, Suzuki berambisi untuk cepat meraih pangsa pasar.
Dengan kehadiran Burgman 150, Suzuki telah secara resmi menyatakan niatnya untuk bersaing di pasar skutik premium.
Meskipun banyak tantangan yang harus dihadapi, namun dengan strategi yang tepat—mulai dari desain, teknologi, keamanan, harga, hingga pemasaran—Suzuki tampaknya siap untuk mempertaruhkan segalanya.
Apakah Burgman 150 akan mampu menggoyang dominasi NMax dan PCX? Hanya waktu yang akan menjawab.
Namun, satu hal yang pasti, Suzuki Burgman 150 adalah pesaing yang layak diperhitungkan dan bisa jadi pilihan utama bagi konsumen di segmen ini.
Suzuki telah mempertegas posisinya sebagai salah satu pelaku utama di industri otomotif global.
Dengan Burgman 150, mereka tidak hanya memperkaya portofolio produk, tetapi juga menawarkan opsi baru yang menarik untuk konsumen.