USA, PALPOS.ID - Alwi Farhan telah mengukir sejarah sebagai tunggal putra Indonesia pertama yang meraih gelar juara dunia junior bulu tangkis.
Prestasi ini tidak hanya merupakan kemenangan pribadi, tetapi juga menjadi obat bagi kekecewaan yang masih membekas akibat penampilan tidak memuaskan tim bulu tangkis Indonesia di Asian Games 2022.
Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) memberikan penghargaan tinggi untuk Alwi Farhan yang berhasil mencatatkan sejarah gemilang di Kejuaraan Dunia Junior 2023.
Di kejuaraan tersebut, tim bulutangkis Indonesia juga berhasil mempersembahkan tiga medali. Alwi Farhan tampil sebagai bintang utama dengan memenangkan medali emas, Chiara Marvella Handoyo membawa pulang medali perak, sedangkan Jonathan Fareell Gosal/Priskila Venus Elsadar meraih medali perunggu.
BACA JUGA:Rankireddy/Shetty Singkirkan Fajar/Rian dari Puncak Ranking BWF: Begini Faktanya...
Alwi Farhan menciptakan sejarah dengan menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang mampu meraih gelar juara, setelah mengalahkan unggulan ketiga dari China, Hu Zhe An, dengan skor 21-19, 19-21, dan 21-14, pada dini hari Senin (09/10/2023).
Prestasi gemilang Alwi Farhan mendapat apresiasi dari Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) yang melalui akun BWF Media di Twitter, pada Senin (9/10/2023)
BWF mengunggah cuitan terkait rekor yang telah dicapai oleh Alwi Farhan di Kejuaraan Dunia Junior 2023 dengan menyebutnya "History maker."
Dengan usianya yang baru menginjak 18 tahun, Alwi Farhan mencatatkan sejarah luar biasa sebagai peraih medali emas pertama untuk sektor Tunggal Putra Indonesia dalam 31 tahun terakhir di Kejuaraan Dunia Junior.
BACA JUGA:Asian Games 2022 Badminton: Pelatih Beberkan Kondisi Apriyani Pasca Mundur di Babak 16 Besar
Reaksi beragam pun datang dari para penggemar bulutangkis, termasuk Badminton Lovers, yang memberikan pujian atas prestasi gemilang Alwi Farhan tersebut.
Mereka juga berpendapat bahwa gelar ini menjadi obat bagi kekecewaan di Asian Games 2022, di mana tim bulutangkis Indonesia pertama kali tidak membawa pulang medali.
Keberhasilan Alwi Farhan dalam Kejuaraan Dunia Junior 2023 membawa semangat baru bagi bulutangkis Indonesia dan menunjukkan bahwa masa depan olahraga ini masih cerah di tingkat internasional.
Dari sektor tunggal putri, Chiara Marvella Handoyo harus puar menjadi runner up dengan menyumbangkan medali perak setelah kalah dari Pitchamon Opatniputh.
Dalam partai final, Chiara tampak mengalami momen antiklimaks dalam pertarungan melawan wakil Thailand tersebut, dengan pertandingan berlangsung selama 33 menit dengan skor 11-21, 9-21.