PALEMBANG, PALPOS.ID - Keberadaan SUV Nissan Terrano di dunia otomotif Indonesia telah menjadi sebuah legenda.
Diperkenalkan pertama kali pada tahun 1995, SUV yang memiliki desain kotak ini masih tetap mencuri perhatian hingga mengakhiri masa baktinya pada tahun 2006.
Meskipun telah berlalu begitu lama, Nissan Terrano tetap menjadi salah satu ikon SUV di Indonesia.
BACA JUGA:Baby Land Cruiser Resmi Meluncur? : Desain Gagah Harga Terjangkau, Suzuki Jimny Auto Mati Gaya !
BACA JUGA:Legenda Suzuki Katana yang Dijuluki Jip Banci Akibat Pajak Tinggi
Selama masa hidupnya di Indonesia, Nissan Terrano mengalami dua kali penyegaran (Facelift), yaitu pada tahun 1997 dan 2003.
Model dari tahun 1997 hingga 2003 sering disebut sebagai Nissan Terrano Generasi Pertama, sedangkan periode dari tahun 2003 hingga 2006 disebut sebagai Nissan Terrano Generasi Kedua.
Nissan Terrano memiliki berbagai tipe, mulai dari tipe SLX sebagai tipe terendahnya, SGX sebagai tipe menengah, hingga A/J Limited sebagai tipe tertingginya.
BACA JUGA:Perjalanan Panjang Volkswagen Beetle: Mobil Ikonik dari Era Perang hingga Layar Perak
Kemudian, pada generasi kedua, tipe-tipe yang tersedia adalah KingsRoad F1, GrandRoad XT-R, dan Spirit.
Namun, yang membuat Nissan Terrano semakin menarik perhatian adalah keberadaan versi 4x4 yang sangat langka di Indonesia.
Saat ini, SUV Terrano yang umumnya beredar di Indonesia hanya memiliki penggerak 4x2, yang sayangnya, sebagian penikmat SUV menganggapnya kurang macho.
BACA JUGA:Suzuki tak Tinggal Diam, Jimny 5 Pintu Segera Meluncur : Pesaing Berat Fortuner dan Pajero !