Eksplorasi 6 Fakta Menarik Majalengka Kabupaten yang Tersembunyi di Tatar Pasundan

Sabtu 14-10-2023,14:53 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Bambang

BACA JUGA:Wacana Pembentukan 3 Kabupaten dan Kota Daerah Otonomi Baru di Provinsi Jawa Barat

BACA JUGA:Wacana Pemekaran Kabupaten Garut di Provinsi Jawa Barat Menjadi Tiga Kabupaten Daerah Otonomi Baru



6. Kota Angin yang Selalu Berhembus

Majalengka dikenal sebagai "Kota Angin" sejak tahun 1980-an. Hampir setiap hari, angin bertiup kencang di kabupaten ini. Masyarakat sekitar biasa menyebut angin di Majalengka sebagai "angin ngagelebug," yang berarti angin yang bertiup kencang.

Kecepatan angin di Majalengka semakin terasa saat musim hujan, khususnya selama bulan Agustus. Secara ilmiah, angin kencang di Majalengka disebabkan oleh perbedaan tekanan udara antara wilayah utara dan selatan, serta dipengaruhi oleh adanya Gunung Ciremai.

Dengan kekayaan budaya dan alam yang dimilikinya, Majalengka adalah destinasi yang patut untuk dieksplorasi lebih lanjut. Mulailah merencanakan kunjungan Anda ke kota ini dan saksikan sendiri keunikan dan pesonanya.

Wacana Pembentukan 3 Kabupaten dan Kota Daerah Otonomi Baru di Provinsi Jawa Barat.

 

BACA JUGA:Rencana Pemekaran Kabupaten Garut di Provinsi Jawa Barat: Inisiatif Warga dan Persetujuan Gubernur

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Cirebon Usul Bentuk Kabupaten Cirebon Timur, Ini Alasannya...



Kabupaten Majalengka merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Barat, telah mencuri perhatian dengan rencana pemekaran daerah otonomi baru (DOB).

Wacana ini melibatkan pembentukan tiga kabupaten dan sebuah kota otonom baru dalam upaya untuk lebih efektif mengelola wilayah yang semakin berkembang.

Kabupaten Majalengka saat ini memiliki luas wilayah sekitar 1.204 kilometer persegi, terbagi dalam 26 kecamatan, 330 desa, dan 13 kelurahan. Dengan populasi sekitar 1.182 juta jiwa berdasarkan data BPS tahun 2015, kabupaten ini memiliki tantangan tersendiri dalam pengelolaan wilayah yang semakin kompleks.

1. Kabupaten Bantal Cimale

Salah satu wacana pemekaran daerah yang paling mencolok adalah pembentukan Kabupaten Bantal Cimale yang akan terpisah dari Kabupaten Majalengka.

 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Jawa Barat, Mengungkap Potensi Ekonomi yang Melimpah Calon Kota Baru

BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Jawa Barat, Kota Cipanas Bersiap untuk Mandiri dengan Bergabungnya 5 Kecamatan

 

Untuk saat ini, ada sembilan kecamatan yang siap bergabung dengan kabupaten baru ini, yaitu Cikijing, Bantarujeg, Banjaran, Talaga, Argapura, Maja, Malausma, Lemahsugih, dan Cingambul.

Rencananya, ibukota Kabupaten Bantal Cimale akan berlokasi di Kecamatan Argapura atau Kecamatan Cikijing, menjadi pusat administratif dan pemerintahan yang menghubungkan masyarakat di wilayah baru ini.

2. Kabupaten Kertajati

Usulan lainnya adalah pembentukan Kabupaten Kertajati, yang juga akan terpisah dari Kabupaten Majalengka. Sembilan kecamatan, termasuk Kertajati, Sumberjaya, Jatitujuh, Ligung, Jatiwangi, Rajagaluh, Sindangwangi, Palasah, dan Leuwimunding, berencana untuk menjadi bagian dari Kabupaten Kertajati.

Kategori :