Skor itu disebut skor kredit.
Semakin lancar pelunasan, semakin baik skor kredit yang Anda miliki.
Kalau kelak Anda berniat membeli rumah dengan KPR, atau mengambil fasilitas kredit lainnya, bank atau perusahaan leasing akan menilai kemampuan Anda melunasi hutang dari skor kredit tersebut.
Makin baik skor kredit, makin besar kemungkinan kredit yang Anda ajukan diloloskan.
4. Bisa Menikmati Insentif dari Pemerintah
Untuk menggenjot industri otomotif, pemerintah terkadang memberikan beragam insentif menarik bagi mereka yang membeli mobil secara kredit.
Salah satunya, relaksasi DP sebagai peraturan turunan dari relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), yang mulai diterapkan pada 1 Maret 2021.
Kerugian Membeli Mobil secara Kredit
Akan tetapi, membeli mobil secara kredit juga mengandung kekurangan.
Misalnya:
1. Fluktuasi Suku Bunga tak Menentu
Suku bunga yang tak menentu bisa menyebabkan fluktuasi cicilan dan menyebabkan kesulitan pembayaran jika tidak dibudgetkan dengan benar.
Kecuali Anda bisa mendapatkan fasilitas kredit dengan bunga tetap.
Bunga kredit mobil yang Anda ambil bisa saja naik-turun mengikuti suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
Artinya, cicilan yang Anda bayarkan bisa berubah-ubah jumlahnya tiap bulan.
Kalau suku bunga sedang naik, naik pulalah cicilan bulanan Anda.