Hapusnya Pemerintahan Negeri secara yuridis terjadi setelah berlakunya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1979 tentang Pokok-pokok Pemerintahan Desa.
Pemekaran dan Otonomi Daerah (1999-sekarang): Transformasi Lampung Tengah
Pada tahun 1999, Lampung Tengah mengalami pemekaran, menjadi Lampung Timur, Kota Metro, dan Lampung Tengah sendiri.
Ibukota kabupaten dipindahkan ke Kota Gunung Sugih sebagai konsekuensi logis dari pemekaran tersebut. Sejak saat itu, wilayah ini mengalami pertumbuhan signifikan dalam hal jumlah kecamatan, kampung, dan kelurahan.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Lampung: Eksplorasi Batas Wilayah Lampung sebagai Pintu Utama Sumatera
BACA JUGA:Aspirasi Masyarakat Menuju Pembentukan Provinsi Lampung Utara: Potensi, Tantangan, dan Perjuangan
Keragaman Budaya dan Agama: Kearifan Lokal di Lampung Tengah
Lampung Tengah merupakan rumah bagi berbagai kelompok etnis, termasuk suku Jawa dan Sunda, serta penduduk Bali. Agama yang dianut juga sangat beragam, dengan mayoritas penduduk memeluk Islam, sementara ada juga komunitas Hindu-Bali, Kristen Katolik, Kristen Protestan, Budha, dan Hindu.