Sinar UV bisa menyebabkan iritasi pada mata, memicu peradangan pada bagian putih mata (konjungtiva) yang dikenal sebagai konjungtivitis matahari.
Jika terpapar sinar matahari secara terus-menerus, risiko penyakit mata jangka panjang seperti katarak, pterygium, dan degenerasi makula juga meningkat.
BACA JUGA: Rahasia Kecantikan Alami dari Jeruk Nipis untuk Kulit yang Bersinar
BACA JUGA:Keajaiban Daun Teh: Menyingkap Manfaat untuk Kecantikan Kulit dan Rambut
4. Melemahkan Sistem Kekebalan Tubuh
Paparan sinar matahari berlebihan dapat menghambat fungsi sistem kekebalan tubuh manusia.
Radiasi ultraviolet dapat menekan respons imun, membuat tubuh rentan terhadap infeksi dan penyakit.
Selain itu, sinar UV juga dapat memicu penyakit autoimun seperti lupus.
BACA JUGA: Efek Samping yang Perlu Diperhatikan Saat Menggunakan Lidah Buaya untuk Rambut Kering
BACA JUGA:Lidah Buaya, Obat Alami untuk Mengatasi Rambut Kering
5. Dehidrasi dan Heatstroke
Terpapar sinar matahari yang berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi dan heatstroke, sinar matahari yang kuat dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh, mengganggu keseimbangan cairan dalam tubuh.
Jika tidak cukup minum air, ini dapat menyebabkan dehidrasi yang berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.
Jika paparan sinar matahari berlanjut tanpa perlindungan yang memadai, kondisi yang lebih serius seperti heatstroke, di mana tubuh tidak dapat mengatur suhu internalnya, dapat terjadi.
BACA JUGA:Wajah Auto Glowing dengan Masker Lidah Buaya, Jerawat dan Flek Hitam Langsung Rontok
BACA JUGA:Bukan Cuma Menghilangkan Uban, Belimbing Wuluh Ternyata Juga Bisa Mengurangi Rambut Rontok
6. Risiko Pencernaan dan Penyerapan Nutrisi
Paparan sinar matahari yang berlebihan juga dapat memengaruhi pencernaan dan penyerapan nutrisi dalam tubuh.
Radiasi UV dapat merusak sel-sel usus, yang bisa mengganggu proses pencernaan dan penyerapan nutrisi dari makanan yang kita konsumsi.