Desain jok anti-air yang dapat digeser memudahkan pergerakan penumpang,
sementara fitur-fitur modern seperti port USB, Wi-Fi onboard, dan sistem pendingin udara yang dapat dikontrol dengan panel sentuh inovatif, memberikan kenyamanan dan konektivitas yang dibutuhkan oleh pengguna modern.
Performa mesin e-POWER Serena tidak kalah mengesankan, dengan mesin 1.400 cc 98 PS/125 Nm dipadukan dengan motor listrik tenaga 163 PS/315 Nm.
Sistem e-POWER generasi kedua dan suspensi yang lembut memberikan pengalaman berkendara yang lebih halus, sedangkan fitur e-Pedal Step memungkinkan pengemudi mengendalikan kecepatan hanya dengan menggunakan pedal gas.
Dengan sentuhan desain eksterior yang modern dan lampu LED pada semua varian, Nissan Serena membanggakan diri sebagai minivan dengan performa dinamis dan bertenaga.
Ruang kabin yang luas, khususnya di kelas e-Power Luxion dan Highway Star, memberikan kenyamanan bagi semua penumpang dengan tambahan panjang 120 mm pada ruang kaki pengemudi dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
BACA JUGA:Nissan New Terra : SUV Baru Dalam Arena Persaingan Otomotif, Kemampuan Off-Road Hebat !
Namun, meskipun Nissan Serena e-POWER telah berhasil hadir di pasar otomotif global, rencana penjualannya di Indonesia harus ditunda.
Nissan menganggap bahwa teknologi e-POWER memerlukan pemahaman lebih lanjut dari masyarakat Indonesia, sehingga penjualan di tanah air akan ditunda setidaknya satu tahun.
Ini menjadi poin menarik karena Nissan Kicks, model lain yang menggunakan teknologi e-POWER, telah lebih dulu meluncur di Indonesia, menunjukkan diversitas strategi pemasaran perusahaan di pasar global.***