Beberapa contoh makanan yang kaya akan serat larut meliputi alpukat, ubi jalar, brokoli, lobak, pir, wortel, apel, kacang merah, biji rami, dan gandum.
Untuk meningkatkan asupan serat larut, juga dapat dipertimbangkan untuk mengonsumsi produk suplemen atau minuman yang mengandung serat larut beta glucan dan inulin.
BACA JUGA:8 Manfaat Cengkeh Untuk Kesehatan Bisa Menyembuhkan Bisul Dalam Perut
5. Kontrol berat badan
Berat badan yang berlebih dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Oleh karena itu, menjaga berat badan ideal merupakan langkah penting dalam menurunkan kolesterol.
Terapkan diet sehat yang seimbang, fokus pada asupan nutrisi yang tepat, dan hindari kelebihan kalori yang dapat menyebabkan peningkatan berat badan.
Konsultasikan dengan profesional kesehatan atau ahli nutrisi untuk merencanakan diet yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Kesehatan.
Perubahan kecil dalam pola makan dan gaya hidup dapat memiliki dampak besar pada berat badan dan kesehatan secara keseluruhan.
6. Olahraga teratur
Olahraga tidak hanya membantu menjaga berat badan tetapi juga berdampak positif pada kolesterol.
Aktivitas fisik yang teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.
Pilihlah olahraga yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda, seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang.
Lakukan olahraga minimal 150 menit setiap minggu, sesuai rekomendasi kesehatan, untuk mendukung kesehatan kardiovaskular yang optimal.
7. Hindari rokok
Merokok tidak hanya merugikan paru-paru tetapi juga dapat memengaruhi keseimbangan kolesterol dalam tubuh.