Pemekaran Provinsi Sumatera Selatan: Antara Rencana Sumselbar dan Palapa Selatan

Jumat 19-01-2024,08:44 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

Kota Pagaralam

BACA JUGA:Kota Lubuklinggau di Sumatera Selatan: Potret Peluang Menjadi Ibukota Provinsi Sumselbar

BACA JUGA:Provinsi Sumselbar Menjadi Alternatif Pemekaran di Sumatera Selatan: Potret Kesiapan dan Tantangan

Rencana ini masih dalam tahap bahasan terkait pemilihan ibukota, yang direncanakan berada di salah satu dari tiga daerah tergabung: Kota Lubuklinggau, Kota Pagaralam, dan Kabupaten Lahat.

Histori dan Wacana Pemekaran Sejak 1998

Wacana pemekaran Provinsi Sumselbar ternyata telah muncul sejak 1998, saat reformasi berlangsung 25 tahun yang lalu.

Meskipun menghadapi moratorium, upaya untuk membentuk daerah otonomi baru (DOB) terus diupayakan.

Dua Opsi Pemekaran Provinsi Sumatera Selatan

Provinsi Sumatera Selatan sendiri memiliki dua opsi menarik untuk dibahas. 

BACA JUGA:Rencana Pembentukan Provinsi Sumselbar: Perjuangan dan Potensi Besar Sebagai Provinsi Baru

BACA JUGA:Membahas Opsi Pemekaran Provinsi Sumatera Selatan: Sumselbar atau Palapa Selatan?

Opsi pertama adalah terbentuknya Provinsi Sumselbar, sementara opsi kedua adalah terbentuknya Provinsi Palapa Selatan.

Opsi 1: Provinsi Sumselbar

Provinsi Sumselbar akan menggabungkan delapan kabupaten/kota di Provinsi Sumsel, dengan jumlah penduduk mencapai 2.56 juta jiwa lebih dan luas wilayah mencapai 30.18 ribu kilometer persegi.

Opsi 2: Provinsi Palapa Selatan

Provinsi Palapa Selatan akan terbentuk dari penggabungan kabupaten/kota di Provinsi Sumsel dan Provinsi Bengkulu. 

Kategori :