KESEHATAN, PALPOS.ID - Bunga matahari dengan keunikan bentuknya yang menyerupai matahari, menjadi simbol keindahan dan kehangatan di seluruh dunia.
Tidak hanya dikenal sebagai tanaman hias yang menawan, bunga ini juga mengandung sejumlah manfaat bagi Kesehatan.
Keunikan sejati bunga matahari terletak pada kemampuannya untuk selalu menghadap matahari.
Seiring siklus hidupnya, bunga ini senantiasa mengikuti arah cahaya matahari, menunduk pada malam hari dan kembali menghadap langit pada siang hari. Inilah yang membuatnya begitu istimewa dan menjadi inspirasi banyak orang.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dalam Nutrisi Penting Dalam Kentang Untuk Menjaga Kesehatan
Bunga matahari, yang memiliki nama latin Helianthus annuus L, berasal dari Amerika Utara.
Tanaman ini memiliki batang yang panjang, mencapai ketinggian 1 hingga 3 meter, dan kelopak bunga dengan diameter mencapai 30 cm.
Budidaya bunga matahari sudah ada sejak ribuan tahun lalu. Suku Indian di Amerika Utara merupakan pelopor dalam membudidayakan tanaman ini.
Seiring waktu, budidaya bunga matahari menyebar ke Amerika Selatan, di mana suku Inca bahkan menjadikannya sebagai sumber makanan.
BACA JUGA:Keajaiban Bengkoang: Untuk Kesehatan dan Kecantikan
BACA JUGA:Ratusan JCH OKU Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Pada abad pertengahan, bangsa Eropa menjajah Amerika Selatan, membawa serta bunga matahari ke daratan Eropa.
Pada akhirnya, bunga matahari menyebar ke seluruh penjuru dunia pada abad ke-16.
Di Indonesia, tanaman ini diperkenalkan oleh bangsa Belanda pada tahun 1919 dan pertama kali ditanam di pulau Jawa.