SULAWESI SELATAN, PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Kabupaten Tana Toraja Calon Ibukota Provinsi Baru.
Pemerintah dan masyarakat Tana Toraja terus berjuang untuk mewujudkan pemekaran wilayah Sulawesi Selatan dengan Tana Toraja sebagai provinsi baru, meskipun moratorium DOB (Daerah Otonomi Baru) masih berlaku.
Berikut adalah sepuluh fakta menarik yang menjadikan Kabupaten Tana Toraja sebagai calon ibukota provinsi baru.
1. Budaya Kematian yang Unik
Salah satu ciri khas Tana Toraja yang memikat adalah budaya kematian yang unik.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Kabupaten Bone Calon Ibukota Provinsi Bugis Timur
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan: Kota Palopo Calon Ibukota Provinsi Luwu Raya
Tradisi pemakaman mereka sangat kompleks dan mendalam, meyakini bahwa kematian bukanlah akhir, melainkan langkah menuju dunia roh.
Upacara pemakaman di Tana Toraja melibatkan prosesi penguburan spektakuler dengan "tau-tau," patung kayu yang mewakili roh orang yang meninggal.
2. Rumah Tongkonan
Tongkonan, rumah tradisional Tana Toraja, memukau dengan arsitektur unik dan atap menjulang tinggi di kedua ujungnya.
Ornamen dan ukiran rumit menghiasi rumah ini, yang biasanya digunakan untuk upacara dan ritual adat.
BACA JUGA:Menggali Kebudayaan yang Terlupakan: Agama Tolotang di Sulawesi Selatan
BACA JUGA:Update Terkini! Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Transformasi Menjadi Tiga Provinsi Baru
3. Pemandangan Sawah Bertingkat