Pengelolaan yang bijaksana diperlukan agar potensi ini dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.
Pemekaran Wilayah: Batas dan Potret Kabupaten Bone
Dengan pemekaran wilayah Provinsi Sulawesi Selatan, Kabupaten Bone menjadi calon ibukota Provinsi Bugis Timur.
BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan: Mengejar Mimpi Kabupaten Luwu Tengah dan Kabupaten Bone Selatan
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Kabupaten Tana Toraja Calon Ibukota Provinsi Baru
Berbatasan dengan Kabupaten Wajo, Soppeng, Teluk Bone, Maros, Pangkep, Barru, Sinjai, dan Gowa, Kabupaten Bone mencakup luas wilayah 4.559 kilometer persegi dengan 27 kecamatan, 44 kelurahan, dan 328 desa.
Masa Depan Cerah Kabupaten Bone
Pemekaran wilayah dan strategi pengembangan sektor perikanan menjadi tonggak penting bagi Kabupaten Bone.
Dengan potensi alam yang melimpah, inisiatif ini diharapkan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, dan keberlanjutan lingkungan.
Semua mata tertuju pada Kabupaten Bone, yang sedang bersiap memasuki babak baru sebagai pusat pertumbuhan di Provinsi Bugis Timur.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Kabupaten Bone Calon Ibukota Provinsi Bugis Timur
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan: Kota Palopo Calon Ibukota Provinsi Luwu Raya
Pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan: Rencana Pembentukan Dua Kabupaten Baru Menyongsong Masa Depan.
Pembicaraan mengenai pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali menjadi sorotan, dengan beberapa kabupaten merencanakan pemekaran untuk membentuk dua kabupaten baru sebagai langkah persiapan.
Meskipun rencana ini masih sebatas wacana, namun kabupaten-kabupaten tertentu sudah menyatakan kesiapannya untuk menjadi daerah otonomi baru.
Adanya moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) dari Pemerintah Pusat masih menjadi hambatan utama dalam merealisasikan rencana ini.