KESEHATAN, PALPOS.ID - Jerawat, masalah umum yang sering dialami oleh banyak orang, terjadi ketika pori-pori kulit, terutama folikel rambut, tersumbat oleh kotoran, debu, minyak, atau sel kulit mati.
Akibatnya, peradangan terjadi pada pori-pori tersebut, yang bisa disertai dengan infeksi.
Jerawat dapat muncul di area wajah, leher, punggung, atau dada, dan kehadirannya seringkali mengganggu, terutama jika muncul di hidung.
Banyak dari kita sering kali merasakan dorongan untuk memencet jerawat, terutama ketika merasa nyeri atau gatal.
BACA JUGA:Melawan Kanker Kulit dengan Kekuatan Alami: Penemuan Terbaru tentang Polifenol Mangga
BACA JUGA:Daun Pinus Dapat Dijadikan Obat Alami Mengurangi Stress dan Gangguan Pernapasan
Namun, tahukah Anda bahwa tindakan tersebut dapat berdampak buruk pada kondisi kulit Anda?
Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul akibat kebiasaan memencet jerawat:
1. Penyebaran Infeksi Lebih Luas
Ketika Anda memencet jerawat, terutama tanpa sterilisasi yang tepat, Anda dapat membuka pintu bagi penyebaran infeksi ke area kulit lainnya.
BACA JUGA:Anda Penggemar Berat Teh? Hati-Hati Ternyata Minum Teh Ada Efek Sampingnya
BACA JUGA:Perut Anda Berlemak? Lakukan Gerakan Olahraga Ini Untuk Melenyapkannya
Bakteri dan kotoran yang terperangkap di dalam jerawat bisa menyebar ke kulit sekitarnya, menyebabkan jerawat baru muncul atau bahkan infeksi lebih parah.
2. Iritasi dan Peradangan Lebih Lanjut
Tindakan memencet jerawat dapat menyebabkan iritasi pada kulit di sekitarnya.