"Dengan demikian soliditas pasangan harus terjaga, baik saat pra, saat menjabat hingga pasca menjabat sebagai Bupati Sumsel," bebernya.
BACA JUGA:Ardani Buka Suara Terkait Kemungkinan Kembali Dampingi Panca di Pilkada 2024
Selain itu, lanjut Deru, pasangannya kelak hendaknya mendapat dukungan partai, mempunyai elektabilitas yang tinggi dan bisa berjuang bersama sebelum pilkada, saat terpilih hingga selesai mengemban amanah rakyat," katanya.
Herman Deru menyatakan keinginannya untuk mendapatkan rekomendasi resmi dari DPP PAN untuk kemudian didaftarkan ke KPU pada bulan Agustus mendatang.
Dia juga menekankan pentingnya memilih pasangan yang tepat dengan hati-hati, untuk menghindari potensi perpecahan di tengah jalan.
BACA JUGA:Dinkes OKU Catat 10 Kasus DBD
BACA JUGA:Nyatakan Siap Maju Pilkada Prabumulih 2024, Idham Tergun Usung Program 1 Keluarga Miskin 1 Sarjana
Deru menegaskan bahwa saat ini, segala opsi masih terbuka dan pembicaraan masih dalam tahap awal,
sehingga tidak ada kebutuhan untuk terburu-buru dalam memilih calon wakil gubernur.
"Kami berharap untuk menciptakan kedamaian dan stabilitas dalam kepemimpinan, dengan dukungan dan arahan yang baik dari partai," ujar Herman Deru,
menyoroti pentingnya menjaga hubungan yang harmonis antara pemimpin dan partainya,
sebagai landasan untuk masa depan Sumatera Selatan yang lebih baik." Pungkasnya.
BACA JUGA:Tinggalkan PAN dan Ambil KTA ke Gerindra, HNU: Langkah Strategis Menuju Pilkada Muara Enim
Aryanto, salah satu pengurus DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Sumatera Selatan,