Gubernur Herman Deru Ajak Wisudawan Unsri Jadi Pencipta Lapangan Kerja, Bukan Pencari

Gubernur Herman Deru Ajak Wisudawan Unsri Jadi Pencipta Lapangan Kerja, Bukan Pencari

Gubernur Herman Deru Ajak Wisudawan Unsri Jadi Pencipta Lapangan Kerja, Bukan Pencari-Fhoto: Istimewa-

INDRALAYA, OGAN ILIR , PALPOS.ID - Upacara wisuda ke-180 Universitas Sriwijaya (Unsri) berlangsung penuh makna di kampus Indralaya, Rabu (15/10/2025).

Dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Selatan, DR. H. Edward Candra, MH hadir mewakili Gubernur Sumsel DR. H. Herman Deru sekaligus sebagai salah satu wisudawan.

Momen ini menjadi istimewa karena selain mewakili pemerintah provinsi, Edward juga baru saja menuntaskan studi doktoralnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Unsri dengan disertasi berjudul Collaborative Governance dalam Penerapan Program Sumatera Selatan Mandiri Pangan. Ia berhasil meraih IPK 3,81.

Dalam sambutan tertulis yang dibacakannya, Gubernur Herman Deru menyampaikan pesan penting kepada para wisudawan agar terus belajar, beradaptasi dengan perkembangan zaman, dan menguasai teknologi serta data.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Herman Deru Turun Tangan, Buka Dialog Suporter untuk Selamatkan Sriwijaya FC

BACA JUGA:Pemprov Sumsel dan BPIP Kolaborasi Wujudkan Pendidikan Berkarakter Pancasila di Sekolah

Ia menegaskan bahwa lulusan perguruan tinggi harus mampu menjadi inovator, bukan sekadar pencari kerja.

“Pertama, teruslah belajar dan beradaptasi. Kuasai data dan teknologi. Kedua, ciptakan nilai dan peluang kerja, bukan sekadar mencari pekerjaan,” ujar Edward membacakan pesan Gubernur.

Gubernur Herman Deru juga menekankan pentingnya integritas dan nama baik almamater.

Ia mengingatkan bahwa keberhasilan akademik harus disertai karakter dan tanggung jawab moral sebagai insan berpendidikan.

BACA JUGA:Rapat Analisa SIPKUMHAM, Kemenkum Sumsel Soroti Kebijakan Angkutan Barang dan Keselamatan Jalan

BACA JUGA:Kemenkum Sumsel Pastikan Akses Keadilan Merata Hingga Pelosok

“Tugas kita menumbuhkan peluang, bukan menunggu peluang. Jaga nama baik almamater dan integritas karena itu adalah modal utama dalam menghadapi dunia kerja,” tegasnya.

Dalam sambutan tersebut, Gubernur juga menyampaikan ucapan selamat kepada 899 wisudawan yang resmi menyandang gelar akademik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: