Moratorium DOB: Selama moratorium belum dicabut, pemekaran provinsi baru tidak dapat direalisasikan.
Persiapan Administratif: Banyak persyaratan administratif yang harus dipenuhi, termasuk pembentukan presidium dan penyusunan rencana strategis.
Pendanaan: Pemekaran memerlukan dana yang besar, baik untuk proses administratif maupun pembangunan infrastruktur dasar di provinsi baru.
Dukungan dan Harapan
Dukungan terhadap pemekaran ini datang dari berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat, politisi, dan pemerintah daerah.
Mereka melihat pemekaran sebagai jalan keluar untuk mengatasi berbagai masalah yang ada saat ini, seperti kemacetan birokrasi dan ketimpangan pembangunan.
Namun, harapan ini perlu diiringi dengan kerja keras dan koordinasi yang baik antara pemerintah daerah dan pusat.
Persiapan yang matang dan komitmen untuk memenuhi semua persyaratan menjadi kunci keberhasilan pemekaran ini.
Intinya, wacana pembentukan tiga provinsi baru hasil pemekaran dari Provinsi Jawa Timur adalah langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas pemerintahan dan pemerataan pembangunan.
Meski masih ada banyak tantangan yang harus dihadapi, termasuk moratorium DOB yang masih berlaku, harapan untuk mewujudkan provinsi baru ini tetap tinggi.
Dengan latar belakang geografis dan budaya yang kaya, serta dukungan dari berbagai kalangan, pemekaran ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Jawa Timur.
Provinsi Jawa Selatan atau Mataraman, Provinsi Blambangan, dan Provinsi Madura memiliki potensi besar untuk berkembang dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah masing-masing. *