Dila Amanda Kenniza menjelaskan lebih lanjut bahwa paket PMT yang disalurkan oleh Pertamina juga berfokus pada pemberdayaan masyarakat lokal.
Produk-produk makanan tambahan yang diberikan, seperti kacang hijau, biskuit bayam merah, dan abon ikan lele, merupakan hasil dari kelompok-kelompok binaan CSR Pertamina.
BACA JUGA:Baik Untuk Kesehatan, Ini 5 Manfaat Rutin Minum Air Rebusan Jahe
BACA JUGA:Wortel Ajaib: Manfaat Luar Biasa untuk Kesehatan Tubuh Anda
Dengan cara ini, Pertamina tidak hanya membantu mengurangi stunting tetapi juga memberdayakan ekonomi lokal dengan memanfaatkan produk-produk yang dihasilkan oleh komunitas setempat.
Komitmen Pertamina dalam upaya penanganan stunting juga sejalan dengan pendekatan EnvironBACA JUGA:Menyingkap Keunikan Daun Seledri di Dunia Kuliner dan Kesehatan
mental, Social, and Governance (ESG) yang menjadi landasan bagi program-program CSR perusahaan.
Melalui pendekatan ESG, Pertamina berusaha untuk memastikan bahwa setiap inisiatif yang dilakukan tidak hanya memberikan manfaat sosial tetapi juga berkontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan dan tata kelola yang baik.
BACA JUGA:Mengungkap Manfaat Luar Biasa Buah Markisa: Sumber Kesehatan yang Menyegarkan
BACA JUGA:Timun Dapat Menjaga Kesehatan Otak dan Menghilangkan Bintik Hitam
Program PMT ini merupakan salah satu contoh konkret dari bagaimana perusahaan dapat memainkan peran penting dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).
Dengan berfokus pada peningkatan kesehatan dan gizi anak-anak, Pertamina membantu memastikan bahwa generasi mendatang dapat tumbuh dengan sehat dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Hal ini sangat penting mengingat bonus demografi yang akan dihadapi Indonesia dalam beberapa dekade mendatang.
BACA JUGA:Wijen Bermanfaat Untuk Menjaga Kesehatan Rambut dan Kulit
BACA JUGA:Keajaiban Daun Sirih: Tradisi Kesehatan yang Terus Berkembang di Masyarakat
Lurah Kelurahan Mariana, Mutharul Fahmi, menambahkan bahwa program PMT ini juga memiliki dampak jangka panjang yang signifikan.