Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Potensi Sintang Sebagai Ibu Kota Daerah Otonomi Baru Provinsi Kapuas Raya

Senin 15-07-2024,17:20 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

Salah satu daya tarik utama Sintang adalah potensi wisata alamnya yang mengagumkan. 

Kabupaten ini dikelilingi oleh hutan-hutan lebat yang masih alami, yang menjadi tempat tinggal berbagai jenis flora dan fauna langka. 

Taman Nasional Gunung Palung, yang sebagian wilayahnya berada di Sintang, menjadi rumah bagi orangutan, macan tutul, dan berbagai spesies burung eksotis. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Syarat yang Harus Dipenuhi Calon Daerah Otonomi Baru Provinsi Ketapang

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Potensi Mendunia Calon Daerah Otonomi Baru Provinsi Ketapang

Wisatawan dapat menikmati keindahan alam sambil berkontribusi pada pelestarian lingkungan.

Selain hutan, Sintang juga memiliki sungai-sungai yang indah dan bisa dimanfaatkan untuk ekowisata. 

Wisata air seperti arung jeram, kano, dan penjelajahan sungai bisa menjadi daya tarik unik bagi para wisatawan. 

Sungai Kapuas yang melintasi Sintang merupakan salah satu sungai terpanjang di Indonesia dan menawarkan pemandangan alam yang memukau serta kegiatan rekreasi yang menarik.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Tiga Daerah Paling Kaya Termasuk Daerah Otonomi Baru Provinsi Ketapang

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Tiga Kabupaten dan Dua Kota Gabung Daerah Otonomi Baru Provinsi Ketapang

Potensi Ekonomi

Secara ekonomi, Sintang memiliki potensi besar dengan sektor-sektor unggulan seperti pertanian, perkebunan, pertambangan, dan perikanan. 

Pertanian di Sintang meliputi berbagai komoditas seperti padi, jagung, karet, dan buah-buahan tropis. 

Perkebunan kelapa sawit dan karet juga menjadi sumber pendapatan ekonomi yang signifikan. 

Produk-produk pertanian ini tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal tetapi juga memiliki potensi ekspor yang besar.

Kategori :