PRABUMULIH, PALPOS.ID - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Prabumulih, Khristiya Lutfiasandhi SH MH, dengan didampingi oleh Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) M Ridho SH MH dan Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Safei SH MH, mengatakan bahwa Kejari Prabumulih sedang mengajukan usulan kenaikan tipe dari tipe B menjadi tipe A.
Khristiya, yang akrab disapa Khris, memohon dukungan dari semua pihak agar usulan ini dapat terwujud.
“Kami mohon dukungan dari semua pihak untuk kiranya dapat tercapainya usulan kami dari tipe B ke tipe A,” ujar Khristya Lutfiasandhi ketika diwawancarai di kantor Kejari Prabumulih, Rabu, 17 Juli 2024.
Menurut Khris, peningkatan tipe ini bukan hanya bermanfaat bagi institusi kejaksaan saja, tetapi juga akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat.
BACA JUGA:Pj Walikota Prabumulih Serahkan KUA-PPAS 2025 Senilai Rp1,172 Triliun
“Tentu kami akan lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya.
Lebih lanjut Khristiya Lutfiasandhi juga menjelaskan bahwa Kejari Prabumulih saat ini tengah mempersiapkan diri untuk penilaian Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Penilaian ini akan dilakukan oleh tim dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
“Sekali lagi, itu semua nantinya akan bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya dengan penuh harap.
BACA JUGA:Tanam Bawang di Lahan Seluas 7 Hektar, Pj Wako Prabumulih: Hasilnya Akan Dijual di Pasar Murah
BACA JUGA:Operasi Patuh Musi 2024, Polres Prabumulih Kedepankan Preemtif dan Preventif
Untuk mencapai target kenaikan tipe dan penilaian WBBM, Kejari Prabumulih berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Beberapa upaya yang telah dan akan dilakukan meliputi penambahan jalur disabilitas, penyediaan tempat bermain anak-anak, ruang laktasi untuk ibu menyusui, area merokok (smoking area), dan ruang tunggu yang dingin dan nyaman lengkap dengan minuman untuk para tamu.
“Untuk tamu yang datang, juga disiapkan tempat yang dingin dan nyaman serta disuguhkan minuman di ruang tunggu,” jelas Khristiya.