Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Prabumulih, H Sanjay Yunus SH MH,
Mengungkapkan bahwa angka pencari kerja di Kota Prabumulih mengalami peningkatan dalam beberapa waktu terakhir.
Menurutnya, hal ini disebabkan oleh banyaknya lulusan baru dari SMA dan SMK yang masuk ke pasar kerja.
BACA JUGA:Prabumulih Dapat Kuota 100 CPNS Tahun 2024, Pj Wako: Jangan Percaya Iming-Iming Bisa Meluluskan
BACA JUGA:Bangun Sinergitas, Bawaslu Prabumulih Ajak Wartawan Awasi Peserta dan Penyelenggara Pilkada
"Pencari kerja kita mengalami peningkatan jumlahnya," kata Sanjay tanpa menyebutkan angka pasti jumlah pencari kerja tersebut.
Sanjay menjelaskan bahwa para pencari kerja ini didominasi oleh lulusan SMA dan SMK, namun ada juga yang berasal dari lulusan Diploma dan Sarjana.
"Adanya juga yang Diploma dan Sarjana," imbuhnya sembari menuturkan ada 500 lowongan pekerjaan pada job fair tersebut.
Sanjay mengungkapkan bahwa pada hari pertama pelaksanaan job fair, sudah ada sekitar 1600 pencari kerja yang mendaftar melalui aplikasi barkode yang disediakan oleh panitia.
BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Kembali Gelar Gerakan Pangan Murah, Ibu-Ibu: Sering-Sering Bae
Angka ini menunjukkan tingginya minat dan kebutuhan masyarakat akan pekerjaan yang layak di tengah persaingan yang semakin ketat di dunia kerja.
Job fair ini menjadi momentum penting bagi Kota Prabumulih dalam upayanya untuk mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah dan partisipasi aktif dari sektor swasta, diharapkan akan semakin banyak pencari kerja yang berhasil mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan harapan mereka,” tuturnya.
BACA JUGA:Menuju WBBM, Kejaksaan Negeri Prabumulih Minta Dukungan Wartawan
BACA JUGA:Inspeksi Mendadak, Dewas RSUD Prabumulih: Dahulukan Pelayanan dari Administrasi