"Saya gak mau lagi, ya kalau konsisten saja, kalau mau jadi masuk PDI Perjuangan ya jadi dengan namanya lahir batin, itu ya rohnya ya roh PDI Perjuangan," lanjutnya.
Pernyataan ini bukan hanya merupakan pesan bagi calon-calon yang mungkin terlibat dalam Pilkada, tetapi juga sebagai peringatan bagi seluruh kader dan simpatisan PDIP untuk menjaga integritas dan komitmen pada partai.
BACA JUGA:Putusan MK Membawa Berkah: Angin Segar Bagi PDIP dalam Mengusung Beni Hernedi di Pilkada Muba 2024
BACA JUGA:Jokowi Lakukan Reshuffle Kabinet Jelang Akhir Masa Jabatan, PDIP Geram:
Sambutan Ahok di Kantor DPP PDIP
Dalam kesempatan yang sama, Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok, mantan Gubernur DKI Jakarta, turut hadir di kantor DPP PDIP untuk menyambut Megawati.
Kehadirannya menarik perhatian, mengingat hubungan erat antara Ahok dan PDIP, terutama dengan Megawati, yang pernah mendukungnya dalam Pilgub Jakarta pada periode sebelumnya.
Ahok, mengenakan kemeja merah, warna kebesaran PDIP, menyambut Megawati yang tiba di kantor DPP pada pukul 11.30 WIB.
Megawati hadir didampingi puteranya, Ketua DPP PDIP M. Prananda Prabowo, dan politisi PDIP lainnya, Eriko Sotarduga.
BACA JUGA:Pileg dan Pilpres 2024 Dinilai Pemilu Terburuk Setelah Reformasi: Sebuah Catatan Kritis Djarot PDIP
BACA JUGA:Politikus PDIP Kritik Progres Pembangunan IKN:
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto serta Ketua DPP Ahmad Basarah juga turut menyambut kedatangan Megawati, yang langsung menuju ruang pertemuan di lantai 3 gedung DPP.
Acara yang berlangsung di kantor pusat PDIP tersebut bukan sekadar pengumuman calon kepala daerah, tetapi juga menjadi momen penting untuk mempertegas arah dukungan partai dalam Pilkada 2024, yang sudah semakin dekat.
PDIP: Konsolidasi Kekuatan untuk Pilkada 2024
PDIP telah mengumumkan sejumlah bakal calon kepala daerah pada gelombang pertama dan kedua pengumuman, dengan total 474 calon dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.
Pengumuman ini menunjukkan kesiapan PDIP dalam menghadapi Pilkada 2024, sekaligus sebagai upaya konsolidasi kekuatan politik di berbagai tingkatan pemerintahan daerah.