Pengumuman ini disampaikan oleh Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat.
BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Golkar: Bahlil Lahadalia Muncul sebagai Kandidat Kuat
Hasto menyebutkan bahwa rakyat Banten telah mengukuhkan pasangan ini, meskipun ada berbagai hambatan yang harus dihadapi.
"Dari Provinsi Banten, Ibu Airin Rachmi Diany tepuk tangan yang meriah, didampingi Ade Sumardi sebagai Ketua DPD PDIP Banten. Jadi Banten ini sudah bergelora, kemarin rakyat sudah mengukuhkan pasangan ini," ungkap Hasto dengan penuh semangat.
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, juga memberikan pernyataan tegas mengenai pencalonan Airin.
Menurutnya, Airin telah menjadi kader PDIP dan harus menunjukkan komitmen yang kuat.
"Airin ngomong yang keras, iya dong! Kalau elu udah masuk PDIP. Awas lu ya!" ujar Megawati disambut tepuk tangan para kader partai.
Megawati menekankan bahwa dirinya sebagai Ketua Umum PDIP dipilih oleh akar rumput dan berdaulat penuh atas partai.
Ia menegaskan bahwa dukungan terhadap Airin dan Ade merupakan cerminan dari kehendak rakyat Banten.
Airin dan Ade: Pasangan yang Mengguncang Konstelasi Politik Banten
Pengusungan Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi oleh PDIP tidak hanya mengguncang internal Golkar, tetapi juga konstelasi politik di Banten secara keseluruhan.
Dengan latar belakang sebagai mantan Wali Kota Tangerang Selatan selama dua periode, Airin memiliki basis dukungan yang kuat di wilayah Banten.
Sementara itu, Ade Sumardi yang merupakan Ketua DPD PDIP Banten, memiliki akar yang dalam di kalangan akar rumput partai tersebut.
Pasangan ini dianggap memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilkada Banten 2024, mengingat kombinasi antara pengalaman birokrasi Airin dan dukungan politik yang solid dari PDIP melalui Ade Sumardi.
Namun, mereka juga harus menghadapi tantangan dari pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah yang didukung oleh Golkar dan Koalisi Indonesia Maju.