PRABUMULIH, PALPOS.ID - Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih memasuki tahapan penting.
Dari total 1.460 pelamar yang mengikuti proses pendaftaran, hanya 1.374 pelamar yang berhasil menyelesaikan proses submit berkas hingga tahap akhir.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.236 pelamar dinyatakan memenuhi syarat (MS) dan lolos seleksi administrasi, sementara 138 pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).
Informasi ini diungkapkan oleh Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Prabumulih, Hairudin SAg, melalui pesan whatsapp Kamis, 26 September 2024.
BACA JUGA:Update Kasus Dugaan Perselingkuhan Oknum Guru di Prabumulih, Pj Wako: Sudah Kita Berikan Sanksi
BACA JUGA:Pilkada 2024, Pj Walikota Prabumulih Imbau ASN Jaga Netralitas dan Fokus Pelayanan Masyarakat
Dalam keterangannya, Hairudin menjelaskan bahwa proses pendaftaran CPNS berjalan lancar, meski tidak semua pelamar berhasil menyelesaikan tahapan administrasi dengan baik.
Dari 1.460 pelamar yang mendaftar, terdapat 86 pelamar yang tidak menyelesaikan proses hingga akhir, sehingga hanya 1.374 pelamar yang berkasnya berhasil masuk untuk dievaluasi.
"Dari total pelamar yang submit, sebanyak 1.236 orang dinyatakan memenuhi syarat alias lulus seleksi administrasi, sedangkan 138 pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat," ungkap Hairudin.
Hairudin menuturkan alasan di balik banyaknya pelamar yang dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).
BACA JUGA:Sah! Masa Jabatan H Elman Sebagai Pj Walikota Prabumulih Diperpanjang
Menurutnya, mayoritas pelamar TMS dikarenakan tidak memenuhi kualifikasi pendidikan yang dipersyaratkan pada formasi yang mereka lamar.
"Mayoritas pelamar yang TMS tidak memenuhi kualifikasi pendidikan yang diminta pada formasi yang dilamar.
Jadi, sangat penting untuk para pelamar memastikan bahwa mereka melamar pada posisi yang sesuai dengan latar belakang pendidikan mereka," jelasnya,