Dalam rapat internal PDI Perjuangan yang berlangsung di Panti Marhaen, Semarang, hadir pula para elite partai, seperti Puan Maharani, Utut Adianto, Bambang Wuryanto, Hasto Kristianto, Adian Napitupulu, dan Bintang Puspa Yoga.
Mereka berkumpul untuk melakukan konsolidasi internal partai dalam menghadapi Pilkada 2024.
Konsolidasi ini juga sekaligus menjadi wadah bagi PDI Perjuangan untuk merapatkan barisan dan memastikan kesiapan menghadapi Pilkada di tingkat provinsi dan kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Ganjar menekankan bahwa rapat ini sangat penting untuk memperkuat strategi dan menyolidkan barisan kader partai dalam memenangkan Pilkada 2024 dengan cara yang bersih dan tanpa praktik-praktik curang.
Ia mengingatkan bahwa perjuangan dalam politik adalah menjaga kejujuran dan integritas, bukan memanfaatkan kekuasaan untuk tujuan politik praktis yang menyalahi aturan.
Komitmen Bersama untuk Pilkada Bersih
Kritik Ganjar atas pengerahan kades ini mendapat respons positif dari kalangan pengamat politik dan masyarakat yang peduli terhadap kualitas demokrasi di Indonesia.
Mereka mendukung komitmen PDI Perjuangan dan berharap agar tindakan serupa dapat diterapkan oleh partai politik lainnya, demi menjaga netralitas dan kualitas demokrasi di Pilkada.
Ganjar sendiri menegaskan bahwa peran masyarakat juga penting dalam menjaga proses Pilkada agar berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Ganjar Pranowo berharap agar Pilgub Jateng 2024 ini menjadi momen bagi semua pihak untuk kembali pada prinsip-prinsip dasar demokrasi.
Dengan demikian, harapannya, Pilkada dapat menjadi ajang yang bersih dari segala bentuk penyimpangan, serta menghasilkan pemimpin-pemimpin yang benar-benar dipilih oleh rakyat dengan jujur dan adil.