Kelompok Orang yang Sebaiknya Tidak Mengonsumsi Telur Secara Berlebihan: Waspadai Dampaknya bagi Kesehatan

Kamis 14-11-2024,16:02 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yen_har

Bagi penderita diabetes, konsumsi telur berlebihan dapat meningkatkan risiko komplikasi kesehatan. 

Studi di PubMed Central NIH menunjukkan bahwa konsumsi telur dalam jumlah tinggi dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2, terutama pada pria dan wanita yang sudah memiliki risiko tinggi. 

Mengonsumsi telur setiap hari dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe 2 dalam studi ini.

Meski kaitan ini masih memerlukan penelitian lanjutan pada populasi yang lebih luas, penderita diabetes sebaiknya menghindari konsumsi telur yang berlebihan dan tetap memperhatikan asupan gizi seimbang yang tidak mengganggu kadar gula darah. 

Konsultasikan pola makan dengan ahli gizi atau dokter untuk menentukan asupan protein dan lemak yang sesuai.

Pentingnya Konsumsi Telur dengan Bijak

Secara umum, telur adalah sumber protein dan nutrisi yang baik, tetapi kuncinya adalah mengonsumsinya dalam jumlah moderat. 

Untuk kebanyakan orang sehat, mengonsumsi telur setiap hari mungkin tidak masalah. 

Namun, bagi kelompok orang dengan kondisi khusus di atas, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan tenaga medis atau ahli gizi guna memastikan bahwa konsumsi telur tidak akan berdampak negatif pada kesehatannya.

Penting juga untuk menghindari cara memasak telur dengan lemak jenuh tinggi, seperti menggoreng dalam mentega atau minyak, karena ini justru meningkatkan risiko lemak tambahan yang kurang sehat. 

Memasak telur dengan cara direbus atau diolah tanpa tambahan lemak menjadi pilihan lebih baik bagi kesehatan.

Dengan mengelola konsumsi telur sesuai kebutuhan tubuh dan kondisi kesehatan masing-masing, kita tetap bisa menikmati manfaat gizi dari telur tanpa perlu khawatir akan risiko kesehatannya.

 

Kategori :