Bumbu tersebut kemudian dicampurkan dengan kerupuk basah atau bahan lainnya yang telah dimasak hingga meresap dengan sempurna.
BACA JUGA:es Teh Seger : Minuman Penyegar yang Selalu Diminati
BACA JUGA:Tekwan, Sajian Khas Palembang yang Menyegarkan dan Menggugah Selera
Kelezatan seblak terletak pada keseimbangan rasa pedas, gurih, dan sedikit asam yang berasal dari tambahan saus atau cuka.
Selain itu, ciri khas lain dari seblak adalah tekstur kerupuk basah yang kenyal dan lembut saat dimasak.
Kerupuk yang sebelumnya digoreng akan direndam dalam air panas hingga menjadi lunak, lalu dimasak bersama bumbu hingga meresap.
Ini memberikan sensasi yang berbeda dengan jenis mie atau hidangan lainnya, karena kerupuk yang basah ini menjadi hidangan yang sangat lezat saat dipadukan dengan bumbu pedas yang kaya rasa.
Seiring dengan popularitasnya yang terus berkembang, kini seblak hadir dalam berbagai variasi.
Pedagang seblak kreatif tak hanya menggunakan kerupuk sebagai bahan utama, tetapi juga menambahkan bahan-bahan lain seperti mie instan, mie telur, sosis, tahu, bahkan ceker ayam.
Seblak mie, misalnya, adalah varian seblak yang sangat populer.
Mi yang kenyal dipadu dengan bumbu pedas gurih, disajikan dalam kuah yang kaya rasa, semakin menambah kenikmatan hidangan ini.
Selain itu, ada juga seblak dengan tambahan topping seperti telur mata sapi, ayam goreng, hingga sayuran seperti kangkung dan taoge.
Dalam beberapa tahun terakhir, tren seblak dengan tambahan berbagai varian topping semakin diminati oleh konsumen, baik yang ingin menikmati seblak dengan cita rasa tradisional, maupun yang suka berkreasi dengan bahan-bahan yang lebih beragam.
Salah satu inovasi terbaru yang semakin banyak dijumpai adalah seblak dalam bentuk seblak cuanki.
Seblak cuanki memadukan seblak dengan jenis bakso khas Bandung, cuanki, dan disajikan dalam kuah yang lebih kental dan gurih.
Kehadiran seblak cuanki ini memberikan pilihan lebih bagi penggemar seblak yang menginginkan sesuatu yang berbeda.