Keduanya kini berada dalam perawatan medis, dan pihak kepolisian memastikan bahwa penanganan terhadap kedua pihak akan dilakukan secara adil.
Ketika ditanya mengenai tindakan yang akan diambil terhadap Iptu YS, Wakapolres menegaskan bahwa pihaknya akan tetap melakukan tindakan tegas sesuai prosedur yang berlaku.
“Ada UU yang mengatur terkait tindakan disiplin maupun kode etik,” lanjutnya. Hal ini menunjukkan komitmen Polres Prabumulih untuk menegakkan disiplin di antara anggotanya, terutama dalam situasi yang melibatkan insiden serius seperti ini.
Insiden ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat Prabumulih, tetapi juga memicu berbagai reaksi di media sosial.
Banyak warga yang mengecam tindakan yang diduga dilakukan oleh oknum perwira polisi tersebut, sementara yang lain berharap agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Dari kejadian ini, masyarakat berharap ada perbaikan dalam sistem pengawasan terhadap aparat penegak hukum dan penegakan hukum yang lebih transparan.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya sikap profesional dan etika dalam menjalankan tugas, terutama bagi anggota kepolisian yang memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban.* (abu)