PALPOS.ID - Tumbuhan bandotan, yang juga dikenal dengan nama lokal wedusan, merupakan salah satu tanaman yang banyak ditemukan di Indonesia.
Tumbuhan ini sering dianggap sebagai gulma yang tumbuh di sekitar pemukiman atau ladang.
Meskipun demikian, bandotan (Ageratum conyzoides) memiliki banyak manfaat yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, baik untuk kesehatan, pertanian, hingga pengobatan tradisional.
Ciri-ciri dan Penyebaran Tumbuhan Bandotan
BACA JUGA:Manfaat Buah Cermai untuk Kesehatan
BACA JUGA:Manfaat Kacang Arab : Makanan Super yang Kaya Gizi dan Sehat
Tumbuhan bandotan termasuk dalam keluarga Asteraceae dan dapat tumbuh dengan mudah di daerah tropis, termasuk di Indonesia.
Biasanya, bandotan tumbuh di tempat terbuka seperti pekarangan rumah, pinggir jalan, atau lahan yang jarang terjamah oleh kegiatan pertanian.
Tumbuhan ini memiliki daun berbentuk bulat panjang dengan bunga berwarna ungu atau putih.
Tinggi tanaman ini dapat mencapai 30 hingga 100 cm, dan ia tumbuh dengan pesat, sehingga sering dianggap sebagai tanaman yang sulit dikendalikan.
BACA JUGA:Manfaat Daun Sirih Cina : Tanaman Herbal yang Kaya Khasiat
BACA JUGA:Suka Jogging : Yuk Merapat ! Ini Lokasi Favorit Jogging di Palembang
Kandungan Senyawa Aktif dalam Bandotan
Bandotan mengandung berbagai senyawa aktif yang memberikan manfaat kesehatan.
Beberapa komponen yang ditemukan dalam tumbuhan ini antara lain alkaloid, flavonoid, saponin, dan tanin.