Pindang Patin : Kelezatan Kuliner Tradisional yang Terus Melegenda

Rabu 22-01-2025,10:42 WIB
Reporter : Dahlia
Editor : Rhyca

Untuk membuat pindang patin, bahan utama yang digunakan tentu saja ikan patin segar yang telah dibersihkan.

BACA JUGA:Kaloci : Kuliner Khas Pontianak yang Menggugah Selera

BACA JUGA:Nona Manis Coklat : Sensasi Baru dalam Dunia Camilan Manis yang Menggoda Selera

Ikan patin dipotong sesuai selera dan kemudian dimasak dengan berbagai bumbu khas, seperti kunyit, jahe, bawang putih, cabai, serta bahan lainnya yang memberikan rasa pedas dan asam.

Kuah pindang patin memiliki ciri khas rasa asam yang segar, yang berasal dari asam jawa atau asam kandis, serta rasa pedas yang datang dari cabai.

Proses pembuatan pindang patin dimulai dengan merebus ikan patin bersama bumbu-bumbu tersebut dalam air yang cukup banyak.

Sementara itu, rempah-rempah seperti daun salam, daun jeruk purut, dan serai ditambahkan untuk memberikan aroma yang harum dan khas.

Beberapa variasi pindang patin menggunakan asam kandis yang memberikan rasa asam yang lebih kuat dan khas, yang menjadi ciri khas pindang patin asli Palembang.

Pindang patin ini bisa disajikan dengan kuah bening atau kuah yang lebih kental, tergantung pada selera.

Selain itu, pindang patin juga sering dilengkapi dengan tambahan sayuran seperti daun melinjo, kangkung, atau terung.

Penambahan sayuran ini tidak hanya memberikan rasa yang lebih segar, tetapi juga menambah nilai gizi pada hidangan ini.

Pindang patin biasanya disajikan dengan nasi putih hangat, yang membuatnya semakin nikmat dan menggugah selera.

Variasi Pindang Patin di Berbagai Daerah

Meskipun pindang patin sangat populer di Palembang, hidangan ini kini telah tersebar di berbagai daerah di Indonesia, bahkan mulai ditemukan di luar negeri.

Setiap daerah memiliki sentuhan khas dalam memasak pindang patin, meskipun bahan utama yang digunakan tetap ikan patin.

Beberapa variasi pindang patin di luar Palembang misalnya di Pekanbaru, yang terkenal dengan rasa pindangnya yang lebih pedas dan kuah yang lebih berlemak.

Kategori :