Hutama Karya Operasikan 4 Ruas Tol Trans Sumatera Selama 100 Hari Kerja Presiden Prabowo-Gibran

Kamis 23-01-2025,16:17 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yen_har

PALPOS.ID - Hutama Karya Operasikan 4 Ruas Tol Trans Sumatera Selama 100 Hari Kerja Presiden Prabowo-Gibran.

Dalam kurun waktu 100 hari kerja pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, PT Hutama Karya (Persero) mencatatkan pencapaian strategis. 

Perusahaan berhasil mengoperasikan secara fungsional empat ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 89,1 kilometer.

Keberhasilan ini tidak hanya menjadi tonggak penting dalam pengembangan infrastruktur nasional, tetapi juga mempercepat konektivitas lintas daerah di Pulau Sumatera.

BACA JUGA:Hutama Karya Siapkan Dana Rp18,7 Triliun untuk Lanjutkan Proyek Jalan Tol Trans Sumatera

BACA JUGA:Hutama Karya Fokus Bangun 92 Kilometer Ruas Jalan Tol Trans-Sumatera Tahun 2025

Empat Ruas Tol yang Difungsionalkan

Empat ruas tol yang dioperasikan secara fungsional meliputi:

Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji–Seulimeum) sepanjang 23,9 kilometer.

Tol Binjai–Langsa Seksi 3 (Tanjung Pura–Pangkalan Brandan) sepanjang 19,1 kilometer.

Tol Kuala Tanjung–Tebing Tinggi–Parapat Seksi 2 (Kuala Tanjung–Indrapura) sepanjang 10,1 kilometer, dikelola oleh anak perusahaan Hutama Karya.

Tol Pekanbaru–Padang Seksi 1 (Padang–Sicincin) sepanjang 36 kilometer.

BACA JUGA:Pj Bupati Muba Dukung Penuh Percepatan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera

BACA JUGA:Menteri PU: Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera Ditargetkan Segera Rampung

Keputusan untuk mengoperasikan ruas-ruas ini secara fungsional didasarkan pada kebutuhan mendesak untuk mendukung kelancaran arus kendaraan selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). 

Hal ini sejalan dengan prioritas pemerintah dalam memastikan konektivitas antardaerah, terutama di wilayah Sumatera.

Adjib Aditya Warman, Direktur Operasi III Hutama Karya, menjelaskan bahwa langkah strategis ini merupakan komitmen perusahaan dalam mendukung kelancaran transportasi, khususnya selama periode strategis seperti libur Nataru.

"Difungsionalkannya ruas-ruas ini selama periode strategis menunjukkan komitmen kami dalam mendukung konektivitas dan efisiensi transportasi. 

BACA JUGA:Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi: Proyek Infrastruktur Mega di Jawa Timur Senilai Rp21 Triliun

BACA JUGA:Kementerian PUPR Siap Bangun 2.300 Kilometer Jalan Tol Baru Senilai Rp460 Triliun

Kategori :