Infrastruktur jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya dapat dikembangkan lebih optimal sesuai dengan kebutuhan daerah.
Peningkatan Investasi:
Status sebagai kabupaten baru dapat menarik lebih banyak investor untuk berinvestasi di sektor-sektor unggulan seperti pariwisata, agribisnis, dan pertambangan.
Pemberdayaan Masyarakat Lokal:
Dengan adanya pemerintahan yang lebih dekat, peluang kerja dan usaha bagi masyarakat setempat akan semakin meningkat.
Tantangan dalam Pemekaran
Meskipun pemekaran Kabupaten Pantai Barat Mandailing memiliki banyak manfaat, terdapat sejumlah tantangan yang harus dihadapi, di antaranya:
Persetujuan Pemerintah Pusat:
Proses pemekaran daerah harus melewati berbagai tahapan administrasi dan mendapatkan persetujuan dari pemerintah pusat.
Ketersediaan Anggaran:
Pembentukan kabupaten baru memerlukan alokasi anggaran yang besar untuk membangun infrastruktur dan fasilitas pelayanan publik.
Sumber Daya Manusia (SDM):
Pemerintahan daerah yang baru membutuhkan tenaga kerja yang kompeten agar dapat menjalankan administrasi pemerintahan dengan baik.
Sejumlah tokoh masyarakat, akademisi, dan pemuka adat di Pantai Barat Mandailing menyambut baik wacana pemekaran ini.
Mereka menilai bahwa pemekaran dapat menjadi langkah strategis dalam mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Salah satu tokoh masyarakat, H. Syahrul Nasution, menyatakan bahwa pemekaran ini bukan hanya untuk kepentingan birokrasi, tetapi juga untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
“Kami ingin pelayanan publik lebih dekat dan pembangunan bisa lebih merata. Ini demi kepentingan jangka panjang,” ujarnya.
Dukungan juga datang dari kalangan akademisi. Dr. Marwan Lubis, seorang pakar tata kelola pemerintahan daerah, menjelaskan bahwa pemekaran dapat memberikan dampak positif jika dilakukan dengan perencanaan yang matang.
“Yang penting adalah kesiapan daerah dalam hal infrastruktur dan sumber daya manusia,” katanya.
Pemekaran Kabupaten Pantai Barat Mandailing merupakan sebuah langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, pemerataan pembangunan, dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Mandailing Natal.
Dengan potensi sumber daya alam yang melimpah, sektor pariwisata yang menjanjikan, serta dukungan dari masyarakat lokal, kabupaten ini memiliki peluang besar untuk berkembang menjadi daerah mandiri yang maju.
Namun, tantangan dalam proses pemekaran harus dihadapi dengan persiapan yang matang dan kerja sama antara pemerintah daerah, masyarakat, serta pihak terkait lainnya.