PALPOS.ID - Kader PDIP Akhirnya Ikut Retret di Magelang: Pramono Anung Siap Bertanggung Jawab.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bersama sejumlah kepala daerah dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), akhirnya memutuskan untuk mengikuti retret yang diselenggarakan di Akademi Militer (Akmil), Magelang.
Keputusan ini diambil meskipun sebelumnya Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, sempat mengeluarkan larangan bagi kader partai untuk berpartisipasi dalam acara tersebut.
Retret di Akmil Magelang merupakan program yang diinisiasi oleh pemerintah di era Presiden Prabowo Subianto.
BACA JUGA:Retret Kepemimpinan di Akmil Magelang: Tantangan Fisik dan Komitmen Kepala Daerah
Tujuan utama dari retret ini adalah untuk membangun integritas, kepemimpinan, dan manajerial para kepala daerah, serta mempererat hubungan antar gubernur, bupati, dan wali kota di seluruh Indonesia.
Program ini dirancang sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pemerintahan daerah melalui pembinaan yang komprehensif.
Sebelum retret dimulai, Megawati Soekarnoputri mengeluarkan instruksi yang melarang kader PDIP untuk mengikuti acara tersebut.
Larangan ini didasarkan pada pertimbangan internal partai yang belum dijelaskan secara rinci kepada publik.
BACA JUGA:Pramono Anung Jadi Peserta Retret di Magelang, Rano Karno Hadiri Penutupan: Dinamika Politik PDI-P
BACA JUGA:Pasca Dilantik Teddy Ikuti Retret Kepala Daerah di Magelang
Namun, beberapa sumber menyebutkan bahwa PDIP memiliki agenda dan program internal yang dianggap lebih prioritas pada waktu yang bersamaan.
Meskipun ada larangan tersebut, Pramono Anung bersama beberapa kepala daerah dari PDIP memutuskan untuk tetap hadir dalam retret di Akmil.
Mereka tiba di Magelang pada hari keempat retret, menunjukkan komitmen mereka terhadap program pemerintah pusat.