JAKARTA, PALPOS.ID - Pertemuan Prabowo dan Megawati di Hari Raya: Isyarat Politik di Balik Kehangatan Silaturahmi.
Momen Hari Raya Idul Fitri tahun ini menghadirkan kejutan besar di panggung politik nasional.
Presiden Terpilih Prabowo Subianto akhirnya bertemu dengan Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Pertemuan yang lama dinanti dan sempat menjadi spekulasi berbagai pihak itu akhirnya terwujud di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, pada Senin malam (07/04/2025).
BACA JUGA:Arahan Tegas Prabowo: Pertek Harus Seizin Presiden
BACA JUGA:Usai Lebaran, Herman Deru Ikut Panen Raya Serentak Bersama Presiden Prabowo di Kabupaten OKI
Pertemuan yang berlangsung dalam suasana hangat dan akrab ini sontak menimbulkan tanda tanya besar di kalangan publik dan elite politik.
Apakah ini sekadar silaturahmi Idul Fitri, ataukah memiliki makna politik yang lebih dalam? Apakah ini pertanda bahwa PDIP akan merapat ke koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran?
Pertemuan Bersejarah: Mega dan Prabowo Akhirnya Duduk Bersama
Kehadiran Prabowo ke rumah Megawati bukanlah pertemuan biasa. Hubungan keduanya sempat memanas di masa kampanye Pemilu 2024.
BACA JUGA:3 Strategi Presiden Prabowo Perkuat Ekonomi Indonesia untuk Hadapi Tarif 32% Trump
BACA JUGA:Herman Deru - Cik Ujang Kompak Parade Senja dengan Prabowo, Jokowi dan SBY
Namun, seiring berjalannya waktu dan selesainya proses pemilu, rekonsiliasi politik mulai mencuat sebagai opsi untuk meredakan ketegangan politik nasional.
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang turut hadir dan mengabadikan momen tersebut mengatakan bahwa pertemuan itu berlangsung dalam suasana kekeluargaan dan penuh kehangatan.
Prabowo mengenakan pakaian safari cokelat, sementara Megawati tampil anggun dengan pakaian bermotif tanaman bernuansa biru, ungu, dan hijau.